Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag OKI, H Mutawalli menjelaskan, kalau soal biaya umrah itu tergantung travel yang mengelolanya. Imbauannya, jemaah tetap mengikuti prosedur dan memilih travel umrah yang amanah, resmi dan tidak bermasalah.“Harus jelas izinnya, jelas alamatnya, jelas travelnya, jelas harga dan paketnya serta jelas jadwal berangkatnya. Jangan tergiur paket umrah yang serba wah, tapi ibadahnya tidak sesuai syarat dan rukun umrah," tandasnya. Jemaah diminta jangan tergiur paket umrah murah tapi ujung-ujungnya terlantar. Banyak masalah di Tanah Suci. BACA JUGA : Kiat Cegah Bau Mulut
Kepala Kantor Kemenag Muara Enim, dr Hassanudin, mengatakan, biaya ibadah umrah di bulan Ramadan memang cenderung naik dari biasa. "Kenaikan sekitar 10-15 persen dari biasanya. Mungkin karena mencari pahala lebih, Ramadan salah satu bulan yang baik," ujarnya.Naiknya biaya umrah karena pengaruh sewa hotel, tiket penerbangan dan lainnya yang semuanya naik. “Karena permintaan tinggi," bebernya. Kepada para calon jemaah umrah diimbau agar selektif dalam memilih travel dan tidak mudah tergiur dengan harga murah yang ditawarkan. Biaya umrah yang wajar, di atas Rp20 jutaan. Calon jemaah juga harus memastikan bahwa travel yang akan dipilih terdaftar di Kementerian Agama dengan melihat di www.haji.kemenag.go.id.
Kategori :