Apabila diperlukan, bicarakan dengan ahli kesehatan mental agar menemukan aktivitas yang meningkatkan rasa percaya diri dan kebahagiaan. Cobalah hal baru dan terbuka dalam belajar keterampilan baru, meski mungkin memerlukan waktu untuk menemukannya.
4. Luangkan waktu untuk dirimu
Menghabiskan waktu sendiri, bermeditasi, dan menyegarkan diri dapat meningkatkan rasa percaya diri.
Penelitian 2020 menunjukkan kesendirian yang disengaja bisa mendukung kesejahteraan mental dan kesehatan orang dewasa. Waktu jauh dari tekanan sosial memberi kesempatan refleksi diri, mengurangi stres, dan meningkatkan pemahaman tentang pikiran dan nilai pribadi.
Kesendirian juga dapat menurunkan depresi, meningkatkan harga diri, dan memperkuat keterampilan pengelolaan emosi tanpa bergantung pada orang lain.
5. Pelajari sesuatu
BACA JUGA:Lingkungan Kerja yang Positif Sumbernya Juga Dari Diri Sendiri
BACA JUGA:Jangan Terpengaruh Lingkungan Kerja
Jika kamu cenderung ketergantungan mungkin merasa sulit membiarkan orang lain membuat keputusan mereka sendiri, terutama apabila itu merugikan mereka atau dirimu. Ingatlah, kamu tidak bisa mengendalikan tindakan orang lain, hanya pikiran, perasaan, dan perilaku sendiri.
Melepaskan tanggung jawab atas kesejahteraan orang lain dapat memberikan kebebasan emosional.
6. Jika perlu, jalani terapi
Tidak apa-apa jika merasa sulit untuk mandiri. Baik dalam hubungan atau tidak, menetapkan batasan dan menemukan suara diri bisa menantang. Bergantung dengan orang bukanlah tanda ada yang salah denganmu, melainkan sering berasal dari kepedulian yang berlebihan.
Masalahnya, pengasuhan bisa menjadi beban yang berat bagi satu orang. Perilaku ketergantungan bisa penuh naik turun, bahkan menyulitkan mereka yang terlibat. Profesional kesehatan mental bisa membantumu memahami diri dan hubungan, serta mengajarkan keterampilan menetapkan batasan yang lebih baik. Mereka juga dapat membantu mengidentifikasi pola ketergantungan dalam hubungan dan menemukan akar masalahnya.