PISA Indonesia Masih di Kelompok Bawah, FKIP Unsri Lakukan Penguatan Literasi dan Numerasi

Minggu 24 Nov 2024 - 11:00 WIB
Reporter : Andika
Editor : Rian Sumeks

Salah satu kegiatan yang telah dilaksanakan adalah pelatihan pada 8-9 Oktober 2024 di Aula Satuan Pendidikan Non-Formal (SPNF) Kota Palembang. Program ini diikuti oleh guru dari 12 SMP di Palembang, termasuk SMP Muhammadiyah 9, SMP Teladan, dan SMP PGRI 6 Palembang.

Kegiatan ini mencakup sosialisasi, pembentukan komunitas belajar, pendampingan guru, dan supervisi. Hasilnya, tingkat pemahaman peserta meningkat dari 44% pada pretest menjadi 60% setelah pelatihan.

Peran Kepala Sekolah dan Kolaborasi Stakeholder

Prof. Ratu menekankan pentingnya peran kepala sekolah dalam pemulihan pembelajaran.

“Kepala sekolah harus mampu mengorganisir visi dan misi pendidikan, mendukung kurikulum, serta menciptakan strategi sekolah untuk mengembangkan literasi dan numerasi,” ujarnya.

Selain itu, keberadaan komunitas belajar di sekolah juga dinilai penting untuk menciptakan kebiasaan membaca yang bermakna dan meningkatkan kecakapan siswa.

Dalam penyelenggaraan program ini, FKIP Unsri bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Dinas Pendidikan Kota Palembang.

Kepala Bidang Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan, Sri Maryati, mengapresiasi kontribusi FKIP Unsri dalam membantu meningkatkan kualitas pembelajaran di Palembang. “Kami berharap para guru dapat menerapkan ilmu yang diperoleh selama pelatihan di sekolah masing-masing,” tuturnya.

Dukungan Pemerintah untuk Pemulihan Pembelajaran

Program Pemulihan Pembelajaran yang diluncurkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi menjadi kerangka besar dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Program ini bertujuan untuk memperkuat literasi dan numerasi, yang menjadi kompetensi dasar siswa.

Melalui pelatihan ini, FKIP Unsri menunjukkan peran aktif dalam mendukung tujuan pemerintah untuk menciptakan pendidikan yang berkualitas dan berkelanjutan.

Langkah-langkah strategis seperti ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi siswa dan guru, sekaligus memperbaiki posisi Indonesia dalam peringkat internasional seperti Program for International Student Assessment (PISA).

Kategori :