Ekonom Bank Mandiri : Optimistis Ekonomi Indonesia Tetap Solid

Jumat 22 Nov 2024 - 21:54 WIB
Reporter : Ardila
Editor : Dede Sumeks

JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID - Jelang akhir tahun, ekonomi global menunjukan gambaran perekonomian global dengan volatilitas dan dinamika yang semakin kompleks.

Meskipun demikian, perekonomian Indonesia yang diproyeksikan tetap menunjukkan kinerja positif, didukung oleh stabilitas makroekonomi yang terjaga dan berkelanjutan

BACA JUGA:Bank Mandiri Taspen Umumkan Pemenang Tahap Pertama Program Undian 'Kemilau Mantap Bertabur Hadiah'

BACA JUGA:Bayar Tagihan PDAM Pakai Channel Bank Mandiri Berkesempatan Dapat Motor

Chief Economist Bank Mandiri, Andry Asmoro, menjelaskan bahwa meskipun ada tekanan dari seluruh kebijakan ekonomi global, terutama setelah Pemilu Amerika Serikat, Indonesia tetap mampu mempertahankan ketangguhan ekonominya.

“Di tengah fluktuasi pasar keuangan global yang dipicu oleh kenaikan imbal hasil US Treasury dan penguatan dolar AS, perekonomian Indonesia tetap tangguh.

Pertumbuhan triwulan III mencapai 4,95%, didorong oleh belanja pemerintah dan investasi yang terus meningkat,” ujarnya dalam acara Mandiri Macro and Market Brief Road to Mandiri Investment Forum 2025d di Jakarta . 

Andry memaparkan, tingkat inflasi yang terkendali pada kisaran 1,7% hingga Oktober 2024 menjadi indikator penting stabilitas makroekonomi Indonesia.

Terlebih, dengan surplus perdagangan yang mencapai US$ 24,4 miliar hingga Oktober 2024. “Meski menurun dibandingkan tahun lalu, perekonomian tetap mendapat dukungan dari sektor ekspor,” ungkapnya. 

Di samping itu, kata dia, konsumsi masyarakat menunjukkan tren stabil. Berdasarkan Mandiri Spending Index (MSI), aktivitas belanja relatif terjaga dengan sektor-sektor seperti elektronik, hiburan, dan kebutuhan mobilitas mencatat pertumbuhan positif.

“Momentum ini diperkirakan akan meningkat pada akhir tahun berkat aktivitas terkait Pilkada serta libur Natal dan Tahun Baru,” tambah Andry. 

Hasil riset Tim Ekonom Bank Mandiri menunjukkan, pada triwulan III 2024 sektor jasa lainnya, transportasi dan pergudangan, dan penyediaan akomodasi dan makan-minum tumbuh tinggi masing-masing 9,95%, 8,64% dan 8,33%.

“Kami melihat bahwa pertumbuhan triwulan IV akan semakin kokoh dengan kontribusi dari belanja pemerintah dan investasi, khususnya pada infrastruktur,” jelas Andry.  

Melihat berbagai faktor pendukung tersebut, Tim Ekonom Bank Mandiri memperkirakan ekonomi Indonesia akan mencatat pertumbuhan sebesar 5% - 5.05% pada akhir 2024.

BACA JUGA:Bank Mandiri Salurkan Kredit Rp 1.590 triliun, Dorong Ekonomi Nasional

Kategori :