SUMATERAEKSPRES.ID - Rio Maholtra merupakan salah satu atlet di Cabang Olahraga (Cabor) atletik lari gawang 110 meter Sumatera Selatan yang membanggakan lewat prestasi- prestasinya. Berikut liputannya? Agustina - Palembang
RIO Maholtra sehari-hari bertugas di Dinas di Paspampres Jakarta dari Polisi Militer Angkatan Darat sukses mencatatkan raihan emas hattrick secara berturut-turut di Pekan Olahraga Nasional (PON).
BACA JUGA:Cabor Atletik Berhasil Merekatkan Prestasi Emas untuk Kabupaten Empat Lawang
Dimana emas ketiga nya dari cabang olahraga ia raih pada PON XXI di Aceh - Sumut 2024 pada September kemarin.
Catatan prestasi yang diraih medali perak PON ke XVII di Riau Tahun 2012, kemudian PON ke XIX di Jabar Tahun 2016 raih medali emas, PON ke XX di Papua Tahun 2020 raih emas, dan PON ke XXI Aceh - Sumut Tahun 2024 raih emas.
"Alhamdulillah saya berkesempatan meraih emas pada PON kali ini tidak lepas dari dukungan pelatih dan official," kata pria kelahiran Lahat, 28 Desember 1993 ini.
Rio menuturkan, jika PON pertama yang di ikuti nya ketika masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA).
"Waktu itu prestasi nya yang saya raih di PON ke XVIII di Riau medali perak. Kemudian di PON - PON berikutnya emas termasuk untuk PON tahun ini jadi hatrick," Katanya.
Rio mengatakan, jika persiapan yang dilakukan untuk berpartisipasi di PON setiap atlet sama, yaitu 4 tahun sebelum pelaksanaan event Olahraga akbar nasional tersebut.
Walaupun memang tidak mulus karena ada beberapa kendala, termasuk cuaca ketika latihan.
"Tapi PON tahun ini saya sempat mengalami kendala di persiapan, dan baru bisa latihan secara maksimal di satu bulan terakhir, dan hanya 2 kali ke track. Alhamdulillah tetap bisa raih emas karena rezeki," Ungkapnya.
Prestasi yang dicatatkan pria kelahiran 28 Desember 1993 ini tidak hanya di PON, tapi event Olahraga lainnya di tingkat nasional. "Selain PON, bisa ikut event Olahraga tingkat nasional dalam setahun bisa raih sampai 5 emas," katanya.
Prestasi yang diraih, juga sejalan dengan konsistensi latihan yang dilakukan. "Saya Latihan lari sejak kelas 3 SD, menekuni Olahraga lari karena ingin badan bugar dan aktif, dan syukurnya tepat," ujarnya.
Nah, kado juga untuk para atlet berprestasi di PON tahun ini, karena mendapatkan apresiasi bonus dari Pemerintah Provinsi Sumatera selatan yang terbilang besar.