PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Inovasi produk tenun Sumsel punya ciri khas dan keunggulan. Tak heran jika menjadi contoh bagi provinsi lain.
“Hari ini (kemarin, red) kita melihat produk tenun UMKM Sumsel untuk mempelajari keunggulannya guna meningkatkan dan mengembangkan UMKM yang ada di NTB,” ujar Pj Ketua TP PKK NTB, Dessy Hassanudin saat berkunjung ke Pusat Kerajinan Tenun Jumputan Tuan Kentang, Kelurahan Tuan Kentang, Kecamatan Seberang Ulu 1 Kota Palembang, bersama jajaran, Senin (7/10).
Dia pun senang melihat Kota Palembang dengan perkembangan dan kemajuannya. "Banyak inovasi-inovasi, khususnya produk kerajinan masyarakat yang potensinya perlu banyak digali," sampainya. Apalagi tujuan kunjungan TP PKK NTB ke Sumsel ini untuk mempelajari bersama-sama UMKM yang ada di sini.
BACA JUGA:Kain Gebeng, Tenun Kain Khas Ogan Ilir yang Terlupakan
BACA JUGA: Hanya Bikin Kualitas Baik, Bisa Tenun Berbagai Motif
“Kita harap nantinya bisa dibawa pula ke Lombok. Seperti songket di Palembang atau Sumsel itu lebar-lebar, tapi di Lombok kecil dan ternyata bisa dibuat lebar," katanya. KemajuanUMKM Sumsel dengan inovasi-inovasinya membuatnya bangga.
Apalagi sang suami, Pj Gubernur NTB, Hasanuddin merupakan orang asal Sumsel tepatnya dari Prabumulih. "Walaupun kami sudah lama meninggalkan Sumsel, tepatnya sejak tahun 1989 atau sudah 35 tahun," ujarnya. Lewat kunjungan ini ia berharap dapat bersama-sama belajar. Karena keinginannya memajukan UMKM daerah masing-masing.