KPU OKI Segera Panggil Susanto, Terancam Dipecat Jika Terbukti Dukung Paslon Nomor 1, Ini Kata Ketua KPU OKI!

Rabu 02 Oct 2024 - 12:00 WIB
Reporter : Nisa
Editor : Novis

KAYUAGUNG, SUMATERA EKSPRES.ID- Terkait beredarnya foto  memperlihatkan salah satu oknum Sekretariat Panitia Pemungutan  Suara (PPS), Desa Mataram Jaya Kecamatan Mesuji Raya Kabupaten Ogan Komering Ilir bersama Calon Bupati bernama Susanto OKI Nomor urut 1 HM Dja'far Shodiq dan tim timnya satu jari pada Senin (30/9).

Komisi Pemilihan Umum (KPU) OKI akan segera memanggil dan meminta klarifikasi Kepada yang bersangkutan. Pasalnya ini menyangkut netralitas penyelenggara pemilukada di OKI.

Ketua KPU OKI, Muhammad Irsan mengungkapkan, kalau laporan  secara resmi pihaknya belum diterima, tapi saat ini pihaknya tengah berkoordinasi untuk memanggil yang bersangkutan."

"Kami ingin mendengar langsung keterangan dari Susanto,"terangnya Rabu (2/10).

BACA JUGA:Pilkada OKI JADI vs MURI, LKPI Sebut Pemilih Kuat Belum di Atas 50 Persen

BACA JUGA:Makna Filosofi Batik: Warisan Budaya yang Diakui UNESCO dan Diklaim Negara Tetangga, Ini Upaya Pelestariannya

Karena jika memang terbukti bersalah maka sanksi berat bisa dipecat. Soal netralitas ini tidak main-main sebagai penyelenggara pemilukada netralitas harga mati tidak bisa mendukung salah satu paslon.

Untuk itu pemanggilan terhadap Susanto akan segera dilakukan agar bisa clear dan ia mengimbau kepada seluruh penyelenggara pemilukada untuk tetap netral , jujur, bebas dan rahasia.

Silahkan bekerja sesuai tugas masing-masing penyelenggara karena sebelumnya mereka sudah disumpah untuk melaksanakan tugasnya dengan baik dan menjunjung tinggi netralitas selama proses pelaksanaan pemilukada.

BACA JUGA:Massa Tuntut Usut Anggaran Rp 1 Miliar untuk Launching Pilkada OKI, Kecewa Tak Diizinkan Masuk Kantor Kejari

BACA JUGA:PAN Resmi Dukung Pasangan Muchendi-Supriyanto di Pilkada OKI

Sementara itu, Divisi  Perencanaan, Data dan Informasi KPU OKI, Hadi Irawan menambahkan, pihaknya juga mendapatkan informasi tersebut melalui media sosial dan dari KPU bakal segera memanggil yang yang bersangkutan.

" Apakah kami yang akan kesana atu dia yang akan dipanggil tunggu secepatnya,"imbuhnya.

Kategori :