Biasanya masyarakat menangkap ikan dengan cara tradisonal, yakni dengan menjaring.
Hal itu menandakan, bahwa keberadaan Bendungan Perjaya bukan hanya menjadi tempat wisata dan sumber air pertanian, namun juga menjadi sumber pencarian warga Martapura dan sekitarnya. Ya dengan cari mencari ikan.
Eko, salah satu warga Desa Perjaya, Kecamatan Martapura mengaku hiliran dari bendungan menjadi tempat banyak warga mencari ikan.
Terutama saat kemarau, air yang riak menjadi tempat bermain berbagai jenis ikan sungai.
“Biasanya kami cari ikan di sini, apalagi kalau air surut biasanya ikan naik," kata Eko.
Memang Bendung Perjaya sudah tidak asing lagi, khususnya bagi masyarakat setempat.
BACA JUGA:Bendungan Perjaya: Penunjang Pertanian OKU Timur
BACA JUGA:Bendungan Perjaya, Rekreasi Libur Lebaran
Selain berdampak positif bagi sistem pengairan persawahan di OKU Timur, keberadaan Bendungan Perjaya memberikan dampak ekonomi lain seperti nelayan.
Setelah warga berburu, beberapa dari mereka menjualnya. Dengan demikian, masyarakat setempat akan mendapatkan penghasilan tambahan.
"Setelah warga sekitar mencari ikan dan ada beberapa dari mereka menjualnya," lanjut Eko.
Diakui Eko pula, selain menjadi tempat mencari ikan, bahwa Bendung Perjaya ini juga sangat cocok jika menjadi tempat rekreasi.
Eko berharap, di sekitar bendung tersedia fasilitas rekreasi seperti taman, bangku atau permainan anak-anak, namun harus aman.
"Penghasilan dari mencari ikan penting, sektor pariwisata juga penting untuk meningkatkan perekonomian masyarakat," katanya.(lid)