ia berharap ada perhatian lebih dari pemerintah untuk mendukung kesejahteraan petani.
Menurutnya, pengelolaan sistem pengairan yang baik sangat penting untuk meningkatkan produktivitas pertanian.
Tak hanya itu, Chairul juga menyentuh isu kesehatan.
"Kami berharap calon-calon gubernur yang saat ini sedang bertarung dapat mendengarkan aspirasi masyarakat terkait kesehatan gratis, BPJS gratis, dan pendidikan gratis," ungkapnya.
Ia menegaskan bahwa janji-janji kampanye tersebut harus direalisasikan jika para kandidat tersebut terpilih.
Chairul mengingatkan, banyak program yang dijanjikan selama kampanye tidak dijalankan dengan baik oleh pemimpin sebelumnya.
BACA JUGA:Praktisi Hukum dan Mantan Anggota DPRD Sumsel Ikut Demo Terkait Penolakan Putusan MK oleh DPR RI
BACA JUGA:Banggar DPRD Sumsel Sampaikan 29 Saran dan Catatan, Jadi Perhatian Pemprov Sumsel
"Kami menuntut kepada gubernur dan bupati agar program tersebut ditindaklanjuti dengan serius. Betul-betul untuk kepentingan masyarakat, bukan hanya janji kosong," imbuhnya.
Sebagai salah satu anggota senior, Chairul juga merasa perlu memberikan pesan penting bagi para anggota DPRD yang baru bergabung.
Menurutnya, sebagai wakil rakyat, mereka harus benar-benar memahami dan menjalankan fungsi serta peran DPRD.
"Jangan sampai melakukan tindakan di luar hukum. Mereka harus turun ke lapangan, mendengar langsung aspirasi masyarakat," ujar Chairul.
Ia juga menekankan bahwa anggota DPRD, baik yang senior maupun yang yunior, harus selalu mengutamakan kepentingan rakyat di atas kepentingan pribadi.
"Mereka telah mengucapkan janji saat mencalonkan diri sebagai anggota DPRD. Janji tersebut harus ditepati dengan tindakan nyata yang benar-benar berpihak pada rakyat," tegasnya.
Sebagai tokoh yang telah lama berkecimpung dalam dunia politik dan pemerintahan, Chairul ingin memastikan bahwa DPRD Provinsi Sumatera Selatan dapat berfungsi dengan baik sebagai lembaga yang mewakili kepentingan masyarakat. Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga integritas dan kredibilitas sebagai wakil rakyat.
"Jangan sampai menyalahgunakan jabatan. Tugas kita adalah memperjuangkan kepentingan rakyat, bukan mencari keuntungan pribadi," pungkasnya.