PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pelatih kepala alias head coach Sriwijaya FC Jafri Sastra mengungkap rasa kecewa atas hasil imbang 0-0 dengan Persikota Tangerang.
Menurut pelatih asal Sumatera Barat, timnya sebenarnya bermain bagus dan banyak peluang.
Namun, tidak bisa dikonversikan menjadi gol.
"Ya, itulah sepakbola. Kami sudah berlatih dan bermain dengan bagus, tapi hasilnya tidak memuaskan,"ucap Jafri.
Sebagai pelatih, Jafri mengaku bertanggung jawab penuh atas apa yang diraih Sriwijaya FC.
BACA JUGA:Hadeh! Sriwijaya FC Hilang 2 Poin Home Lagi Pasca 0-0 Dengan Persikota, Auto Masuk Zona Degradasi
BACA JUGA:Alamak! Hanya Bisa Bermain Imbang 1-1 Lawan PSKC, Sriwijaya FC Bertengger Di Posisi Ke-6
Termasuk kemungkinan dirinya bakal kena pecat oleh manajemen Sriwijaya FC.
"Ya, manajemen pasti panggil saya dan evaluasi. Apapun keputusannya, saya terima karena itu resiko pelatih,"tukasnya.
Seperti diketahui, Sriwijaya FC masih belum mampu keluar dari mimpi buruk di fase penyisihan grup 1 Liga 2 musim 2024-2025.
Setelah sebelumnya kalah 0-1 dari Dejan FC di laga tandang dan hanya bermain imbang 1-1 saat menjamu PSKC Cimahi, kini Laskar Wong Kito kembali kehilangan poin di kandang.
Pada pertandingan yang digelar di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Kamis, 19 September 2024, Sriwijaya FC harus puas berbagi angka setelah bermain imbang 0-0 melawan Persikota Tangerang.
BACA JUGA:Sriwijaya FC Butuh Support Suporter
BACA JUGA:Mau Nonton Sriwijaya FC, Wajib Beli Tiket Secara Online
Hasil imbang ini membuat tim asuhan Jafri Sastra terperosok ke zona degradasi. Saat ini, Sriwijaya FC menduduki posisi ke-8 dari 9 tim dengan total raihan hanya 2 poin.