TOKYO, SUMATERAEKSPRES.ID – Dalam rangka merayakan Hari Pelanggan Nasional 2024, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) membawa produk unggulan para nasabahnya untuk tampil di panggung internasional melalui Pameran Tokyo Gift Show ke-98 di Jepang.
Pameran ini merupakan salah satu yang terbesar di Jepang, setelah Tokyo Motor Show, dengan estimasi jumlah pengunjung mencapai 300 ribu orang per hari.
Kesempatan ini sejalan dengan komitmen PNM untuk memberdayakan pelaku usaha ultra mikro dan mendorong pertumbuhan UMKM yang kompetitif dan inovatif di kancah global.
Produk-produk lokal yang dibawa oleh PNM Mekaar diantaranya adalah kain batik dari Cirebon, kerajinan kain Tapis dari Lampung, manik-manik dari Banyuwangi, anyaman dari Jambi, kerajinan Ketak dari Mataram, dan anyaman serat dari Yogyakarta.
BACA JUGA:Pastikan Data Pelanggan Aman, Dengan Sistem Terenkripsi, PLN Jalankan Amanat UU
BACA JUGA:Takut Kena Sweeping, Tinggalkan Motor Curian dari Sekolah ke Dalam Hutan
L. Dodot Patria Ary, Sekretaris Perusahaan PNM, menyatakan bahwa langkah ini merupakan bentuk dukungan PNM dalam memperingati Hari Pelanggan Nasional.
"Kami memberikan stimulus kepada nasabah PNM untuk terus berkembang dalam mengelola dan memajukan usahanya. Kami memfasilitasi produk unggulan nasabah kami untuk tampil di ajang internasional ini," ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kesempatan ini diharapkan dapat menjadi dorongan semangat bagi para nasabah PNM untuk terus berinovasi dan menghasilkan produk yang mampu bersaing di pasar global.
"Ini adalah momentum penting yang menunjukkan bahwa usaha yang mereka jalani dapat membawa mereka ke panggung dunia, sebuah pencapaian yang mungkin sebelumnya tak pernah mereka bayangkan," tambahnya.
BACA JUGA:OJK dan PNM Gelar Literasi Keuangan Syariah di Aceh untuk Meningkatkan Kesejahteraan UMKM Perempuan
PNM juga menegaskan komitmennya untuk terus mendukung nasabahnya melalui pemberian tiga jenis modal, yakni modal finansial, intelektual, dan sosial.
Modal intelektual diberikan melalui berbagai pelatihan gratis yang mencakup literasi keuangan, usaha, sosial, dan digital bagi para nasabah ultra mikro binaan PNM.
Sepanjang semester pertama tahun 2024, PNM telah menyelenggarakan pelatihan dasar sebanyak 4,8 juta kali melalui program PKM Bermakna, serta pelatihan lanjutan sebanyak 7.357 kali.