PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pendaftaran CPNS 2024 akan dibuka hingga 6 September mendatang. Pelamar jangan terburu-buru karena sistem seleksi yang kurang menguntungkan untuk para pelamar.
“Cermati dahulu persyaratan dan formasi jabatan yang tersedia," kata Deputi bidang Sistem Informasi Kepegawaian (Sinka) Badan Kepegawaian Negara (BKN), Suharmen. Dia menjelaskan pelamar CASN 2024 baik honorer maupun lulusan fresh graduate harus berhati-hati sebelum memutuskan mendaftar. Jangan sampai merugikan diri sendiri. Sebab, pendaftaran CASN 2024 berlaku sistem gugur. Jika pelamar sudah mendaftar ikut tes CPNS, maka tidak bisa lagi ikut pendaftaran PPPK 2024 nanti. Dengan kata lain, pelamar tidak bisa main dua kaki. Kalau sudah mendaftar CPNS 2024 dan mendaftar lagi PPPK, maka otomatis peserta akan gugur dengan sendirinya.
"Ingat ya, satu pelamar hanya bisa mendaftar satu pengadaan ASN, yaitu CPNS atau PPPK, satu instansi, satu jabatan. Tidak bisa lebih dari itu," beber Suharmen lagi.
Kepala Bidang Tata Usaha Kanreg VII BKN Palembang, M Andri Hafif membenarkan jika pelamar memang hanya bisa melamar satu formasi pada seleksi CPNS atau PPPK saja, sesuai regulasi. Tidak bisa ikut sekaligus CPNS dan PPPK.
BACA JUGA:Pemkot Prabumulih Buka 100 Lowongan CPNS: 60 Tenaga Teknis dan 40 Tenaga Kesehatan
BACA JUGA:Penting! Satu NIK Hanya Bisa Digunakan untuk Satu Formasi Daftar CPNS atau PPPK
Hal itu sesuai dengan Permenpan No 6/2024 Pasal 25 yang mengatur kalau pelamar hanya dapat melamar pada satu jenis ASN, PNS atau PPPK pada tahun anggaran yang sama. "Jadi pelamar harus memilih, mau CPNS atau PPPK. Tidak bisa dua-duanya," tegas dia.
Sementara, untuk usia pelamar tes CPNS paling muda 18 tahun dan tertinggi 35 tahun pada saat melamar. Namun, ada jabatan-jabatan tertentu yang mengecualikan usia pelamar hingga maksimal 40 tahun. "Benar, formasi dokter batas usia pelamar bisa sampai 40 tahun," beber Andri.
Terpisah, Kepala BKPSDM Lahat, Drs Aries Farhan, melalui Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Aparatur Anton Akbar SE MM mengingatkan untuk para honorer/pegawai non ASN dan pelamar umum tidak coba-coba membuat akun CPNS sebelum mantap dengan pilihan.
"Bagi teman-teman yang telah terdata sebagai honorer/non-ASN jangan coba-coba membuat akun CPNS, karena jika telah membuat akun CPNS, maka NIK akan terkunci dan tidak dapat membuat akun PPPK ketika seleksi PPPK dibuka," tuturnya.
BACA JUGA:Buka Formasi Lulusan SMA, Ini Perbedaan Gaji CPNS Penjaga Tahanan Kemenkumham dan Kejaksaan
BACA JUGA:CATAT! Inilah 5 Instansi Sepi Peminat, Peluang Besar untuk Para Pelamar CPNS 2024
Penetapan formasi CPNS 2024 telah disetujui oleh Kemenpan RI. Untuk Kabupaten Lahat, tersedia total 932 formasi CPNS yang terbagi dalam dua kategori. Ada 603 formasi untuk tenaga kesehatan dan 329 formasi untuk tenaga teknis.
“Bagi yang berencana mengikuti seleksi PPPK, disarankan untuk tidak melakukan pendaftaran sebagai CPNS untuk memastikan proses pendaftaran PPPK berjalan lancar,” imbuhnya. Apalagi, peluang lebih besar memang ada pada seleksi PPPK dibandingkan CPNS yang secara formasi jumlahnya lebih sedikit.
Sementara, Pemkot Palembang sediakan 157 formasi CPNS dan semuanya untuk tenaga kesehatan (nakes). Terbanyak untuk dokter umum dan dokter gigi yang akan ditempatkan di puskesmas atau RSUD.