SUMATERAEKSPRES.ID -Pemkab Lahat berencana mengirim tiga jenis tanaman herbal endemik yang meliputi bibit teh, marigold, dan sawi ke Taman Herbal Nasional di Taman Sains dan Teknologi Herbal dan Hortikultura.
Dijelaskan, Kabid Tanaman Pangan dan Holtikultura Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan (TPHP) Lahat, Ahmad Firdaus, pengiriman tanaman herbal ini direncanakan tiba di Lanud Halim Perdana Kusuma pada rentang waktu 22 hingga 24 Agustus 2024. Selanjutnya dibawa ke taman herbal nasional tersebut.
Masing-masing spesies yang dikirim harus berjumlah minimal tiga pohon, dan Kodim yang memiliki lebih dari satu wilayah kabupaten/kota akan bertanggung jawab memastikan tanaman sampai ke lokasi yang ditentukan.
Tanaman yang dikirimkan harus dilengkapi dengan informasi mengenai nama lokal, nama latin, dan manfaatnya.
BACA JUGA:Cara Efektif Orang Tua Mencegah Anak Merokok dan Tanda-Tanda Dini yang Perlu Diketahui
BACA JUGA:Kinerja Penjualan Ritel Naik Signifikan, Dipicu Makanan, Minuman hingga Tembakau
"Alasan kita pilih teh, marigold dan sawi, lantaran inisiatif ini sejalan dengan rekomendasi dari Kemenko Marives, mengingat wilayah Lahat dianggap sebagai dataran tinggi yang cocok untuk tanaman tersebut," ungkap Ahmad Firdaus, Sabtu (10/8).
Untuk memastikan kelancaran proses, pihaknya berkoordinasi dengan instansi terkait. Selain itu, diadakan video conference (vicon) bersamaan dengan kegiatan Oplah untuk memastikan kesiapan Pemda dalam pengiriman tanaman herbal ini.
"Langkah ini bertujuan untuk mendukung program pelestarian tanaman herbal serta meningkatkan pemanfaatan tanaman lokal dalam berbagai aspek kesehatan dan ekonomi," ungkapnya.
Sementara itu, tanaman teh dilansir dari Wikipedia. Teh (bahasa Inggris: tea, bahasa Belanda: thee) (Hanzi: 茶; Pinyin: chá; Pe̍h-ōe-jī: tê) adalah minuman yang mengandung kafeina, sebuah infusi yang dibuat dengan cara menyeduh daun, pucuk daun, atau tangkai daun yang dikeringkan dari tanaman Camellia sinensis dengan air panas.
Teh yang berasal dari tanaman teh dibagi menjadi empat kelompok: teh hitam, teh oolong, teh hijau, dan teh putih.
BACA JUGA:Kolaborasi Kemenkominfo dan TNI: Himbau Prajurit TNI Wajib Hindari Judi Online
BACA JUGA:Indonesia dan Singapura Teken MoU Jaminan Produk Halal
Selanjutnya, tanaman Marigold dikutip dari JawaPos.com, Marigold menjadi pilihan populer untuk ditanam karena kelopaknya yang berwarna-warni dan perawatannya yang mudah.
Selain kecantikannya, marigold memiliki manfaat menarik seperti menarik serangga penyerbuk, mengusir hama, dan bahkan dapat dikonsumsi.