Pemasangan Posko dan Apel Siaga Karhutla: Persiapan Maksimal untuk Cegah Kebakaran Hutan dan Lahan

Kamis 01 Aug 2024 - 14:53 WIB
Reporter : Nisa
Editor : Irwansyah

KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID – Upaya antisipasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) semakin intensif.

Penyiapan posko dan kempu penampungan air menjadi fokus utama dalam menghadapi potensi bencana.

Tak hanya di Jalan Sepucuk, posko juga didirikan di sekitar PT Kelantan dan PT Rambang, sementara kempu untuk penampungan air guna pengisian tangki pemadaman juga disiapkan.

Nova Triyussanto, Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKI, menginformasikan bahwa pemasangan tenda posko dilakukan secara bersamaan dengan BPBD Sumatera Selatan (Sumsel) di Pedamaran Timur.

"Kami telah mendirikan satu posko di depan Kantor Camat Pedamaran Timur," ujarnya pada Kamis (1/8).

Meskipun saat ini belum ada hotspot atau fire spot yang terdeteksi di OKI, Nova menjelaskan pentingnya patroli berkelanjutan untuk memantau kondisi air di lapangan.

BACA JUGA:Yuk Simak 10 Ide Lomba 17 Agustus yang Kreatif dan Berbeda

BACA JUGA:Polisi Ringkus Pelaku Pencurian Motor dengan Modus Ayam Bangkok di Lubuklinggau

"Meski gambut masih basah, tingkat kekeringan air menjadi perhatian utama. Jika air terlalu menyusut, risiko kebakaran akan meningkat," tambahnya.

BPBD OKI juga sedang berupaya agar anggaran untuk bahan bakar minyak (BBM) bisa disetujui pada anggaran perubahan agar operasional patroli dan tangki air tidak terhambat.

Di Tulung Selapan, Apel Siaga Karhutla dilaksanakan di lapangan Kantor Camat Tulung Selapan dengan Camat M Soleh S.Sos sebagai pimpinan apel dan Aipda Taufik Hidayat SH sebagai komandan apel.

Setelah apel, kegiatan dilanjutkan dengan pengecekan alat, kendaraan dinas, serta simulasi pemadaman kebakaran oleh posko Karhutla Kecamatan Tulung Selapan.

Kapolsek Tulung Selapan, AKP Budi Santoso, mengimbau agar seluruh elemen masyarakat dan instansi berkoordinasi dan bekerja sama dalam pencegahan serta penanggulangan karhutla.

"Kami juga meminta perusahaan-perusahaan di Kecamatan Tulung Selapan untuk menjaga wilayahnya dan aktif dalam upaya pemadaman," ujar AKP Budi.

BACA JUGA:PJ Wali Kota Prabumulih Tinjau Kasus Balita Stunting di Lapangan

Kategori :