PRABUMULIH, SUMATERAEKSPRES.ID - Kerja keras dan kerja sama stakeholder di Kota Prabumulih membuahkan hasil. Salah satunya, inflasi berhasil turun 1,1 persen.
"Alhamdulillah informasi KBPS (Badan Pusat Statistik) angka kemiskinan di Kota Prabumulih mengalami penurunan. Dari 11, 23 persen menurun menjadi 10,13 persen," ujar PJ Wali Kota Prabumulih, H Elman ST MM usai menyerahkan KUA PPAS di kantor DPRD Kota Prabumulih, Selasa (16/7).
Elman didampingi PJ Sekda Kota Prabumulih Aris Priyadi dibincangi mengatakan angka kemiskinan tersebut turun dari 11,23 persen di tahun 2023 menjadi 10,13 persen pada tahun 2024. "Artinya terjadi penurunan yang signifikan," sebutnya.
Untuk itu, pihaknya terus mengejar untuk menurunkan hal-hal kemiskinan ini. Dimana salah satunya yakni terus turun ke lapangan dan datang ke rumah masyarakat miskin dan juga ada pelatihan-pelatihan terhadap masyarakat juga orang tua penderita stunting dimana ini sangat menunjang.
BACA JUGA:Angka Kemiskinan di Kota Prabumulih Turun 1,1 Persen: Sukses Kolaborasi untuk Kesejahteraan
BACA JUGA:Entaskan Kemiskinan Tekan Inflasi, Komoditi Beras dan Rokok Jadi Sorotan Utama
"Kita bersama-sama turun hingga akhirnya angka kemiskinan bisa menurun," tukasnya mengaku terus dikejar kalau bisa berada di angka 1 digit.
Diketahui, ada banyak upaya dilakukan Pemkot Prabumulih dalam hal menurunkan sangka kemiskinan, stunting dan inflasi.
Mulai dari pasar murah, pangan murah, door to door ke rumah penderita stunting untuk diberikan bantuan perbaikan gizi, orang tua penderita stunting diberikan pelatihan dan bantuan alat usaha hingga bedah rumah.