PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Dinas Kesehatan Kota Palembang mencatat saat ini Universal Health Coverage (UHC) di Kota Pempek sudah 100 persen.
Ini artinya dari jumlah penduduk yang ada di Kota Palembang, sudah tidak ada lagi yang tidak ter-cover BPJS kesehatan maupun asuransi kesehatan.
BACA JUGA:Pengembangan Sarana Kesehatan Banyuasin Dibahas dalam Pertemuan PJ Bupati dan Menkes RI
Kepala Dinas Kesehatan Kota Palembang, dr Fenty Aprina MKes mengatakan tahun ini UHC Palembang sudah 100 persen. "Dari tingkat kepesertaan yang sudah 100 persen ini, tingkat kepesertaan aktif kita di angka 92,7 persen," sampainya, kemarin.
Dengan tingkat kepesertaan atau coverage yang sudah optimal itu, Kota Palembang bakal mendapatkan penghargaan lagi secara nasional.
"Sebelumnya kita juga pernah mendapat penghargaan karena UHC. Dengan diraihnya 100 persen UHC kita akan menerima penghargaan lagi," lanjutnya.
Fenty mengatakan penggunaan BPJS kesehatan di pelayanan kesehatan yang ada di Kota Palembang sudah sangat baik.
Dimana masyarakat yang menggunakan BPJS Kesehatan mendapat fasilitas serta pelayanan sama dengan pasien umum atau tanggungan lainnya.
"Ya, mungkin hanya pemisahan dari ruang tunggu saja. Tapi untuk fasilitas maupun SDM yang melayani di pelayanan kesehatan tetap sama," ujarnya.
Tingginya kepesertaan BPJS Kesehatan di Kota Palembang sejalan dengan tingkat pelayanan kesehatan, seperti RS yang sudah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan untuk akses masyarakat kian luas.
"Rata-rata RS swasta kita sudah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan. Bahkan tingkat transaksi atau penggunaan layanan maupun omset RS 80-90 persen berasal dari peserta BPJS Kesehatan yang datang berobat," bebernya.
Terpisah, Humas BPJS Kesehatan Cabang Palembang, Hendra mengatakan saat ini jumlah kepesertaan BPJS Kesehatan di Palembang 1.828.069 jiwa.
BACA JUGA:Target Jadi RS Medical Tourism, Hadirkan Fasilitas Kesehatan Modern
BACA JUGA:BPOM Ingatkan Masyarakat untuk Jaga Kesehatan Melalui Pangan yang Aman Konsumsi