Berjalan lambat membantu mengurangi rasa mual dan mencegahnya muncul.
Aktivitas ini membantu tubuh beradaptasi kembali ke kondisi normal setelah melakukan aktivitas fisik yang berat.
BACA JUGA:Suka yang Mana? Hiking atau Trekking. Simak Penjelasannya Disini!
BACA JUGA: Gulzen dan Perjuangannya Selama 30 Tahun Menjadi Penjaga Aroma Kopi di Dataran Tinggi Gunung Agung
3. Berbaring dengan Kaki Lebih Tinggi
Cara lain yang bisa dicoba adalah berbaring dengan kaki lebih tinggi dari perut.
Gerakan ini bisa membantu mengarahkan darah kembali ke area jantung dan sistem pencernaan, sehingga rasa mual bisa berkurang secara bertahap.
Menghindari Makan Berlebihan Sebelum Berolahraga
Salah satu penyebab mual saat berolahraga adalah aliran darah yang dialihkan dari saluran pencernaan ke otot-otot yang digunakan untuk aktivitas fisik, menyebabkan perlambatan pencernaan.
Jika kamu makan dalam dua jam sebelum berolahraga, pengurangan aliran darah ke sistem pencernaan dapat memperparah rasa mual dan menyebabkan pusing akibat dehidrasi.
Untuk mencegah mual, hindari makan tepat sebelum berolahraga.
Hindari juga makanan berlemak dan berprotein tinggi yang membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, seperti roti atau pisang. Pilihlah makanan yang mudah dicerna.
BACA JUGA:5 Khasiat Tersembunyi dari Jahe Merah, Nomor 3 Sangat Penting Bagi Wanita
BACA JUGA:7 Tips Efektif Menurunkan Berat Badan dengan Diet Air Putih
Pentingnya Memperhatikan Kondisi Tubuh
Jika mual setelah berolahraga sering terjadi atau berlangsung lama setelah olahraga selesai, ada baiknya untuk melakukan pemeriksaan medis.