JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID -Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa), yang berada di bawah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), baru-baru ini mengumpulkan 293 penulis naskah terpilih dalam Lokakarya
Pertemuan Penulis Bahan Bacaan Literasi Tahun 2024, dan salah satu tujuan meningkatkan minat baca pada anak.
Hafidz Muksin, selaku Pelaksana Harian Kepala Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra menegaskan, pentingnya literasi sebagai kompetensi dasar yang harus terus diupayakan di tengah rendahnya minat baca masyarakat Indonesia.
Menurutnya, literasi adalah salah satu prioritas Badan Bahasa, dan para penulis yang terpilih dari 1.822 peserta seleksi menjadi mitra strategis dalam program ini.
BACA JUGA:Teori Sastra yang Wajib Diketahui Mahasiswa untuk Skripsi Berkualitas
BACA JUGA:Cara Ideal Memenuhi Kebutuhan Air Putih Harian Berdasarkan BB, Simak Baik-baik Ya!
Hafidz menjelaskan sebaiknya buku yang diberikan pada anak ada unsur mengembangkan imajinasi, daya kritis anak sesuai dengan perkembangan mereka.
Fokus karakter ditekankan pada nilai-nilai seperti religius, berani, jujur, toleran, gotong royong, disiplin, cinta lingkungan, dan berpikir kritis.
Sebanyak 350 naskah saat ini sedang difinalisasi, terbagi atas jenjang B-1 (usia 5—6 tahun), B-2 (usia 7—9 tahun), B-3 (usia 9—10 tahun), dan D (usia 13—15 tahun)2.
Praktik baik peningkatan literasi juga diapresiasi oleh penulis buku yang terlibat dalam kegiatan ini.
Penilaian oleh dewan juri yang melibatkan pakar pendidikan anak, pakar pembelajaran bahasa/literasi, penulis, dan ilustrator cerita anak juga sangat penting.
BACA JUGA:Ingin Panjang Umur? Ini 8 Jenis Makanan yang Harus Dihindari di Usia 50-an
BACA JUGA: 6 Tips Ampuh Mengatasi Masuk Angin Saat Perjalanan Jauh di Liburan Sekolah
Kriteria penilaian yang mencakup kekuatan ide cerita, kesesuaian dengan tema dan karakter, serta kualitas ilustrasi akan memastikan buku yang dihasilkan benar-benar bermutu.
Hafidz juga memberikan pesan yang relevan, terutama mengenai pentingnya menjaga kualitas cerita dan ilustrasi.