6 Tips Ampuh Mengatasi Masuk Angin Saat Perjalanan Jauh di Liburan Sekolah

Reporter: Berry |

Editor: Novis |

Senin , 01 Jul 2024 - 06:29

Liburan tanpa masuk angin? Simak tips-tips berikut agar perjalanan Anda tetap nyaman dan menyenangkan. Foto: beri/sumateraekspres.id--

SUMATERAEKSPRES.ID - Musim liburan sekolah saat ini kerap dimanfaatkan keluarga untuk pergi berliburan.

Namun dalam perjalanan, seringkali badan tidak fit dikarenakan dalam kondisi masuk angin karena kecapekan. Ini bisa mengganggu perjalanan liburan anda.

Karena kondisi masuk angin ini kadang seakan menyertai perjalanan. Dikarenakan dalam perjalanan jauh membuat tubuh kelelahan dan daya tahan berkurang.

Ini bisa berdampak tubuh seperti meriang, pusing, badan lemas, nafsu makan berkurang, dan rasa mual atau muntah tak bisa dihindari lagi.

Penyebabnya bisa infeksi atau peradangan pada saluran napas, saluran pencernaan, atau terlalu banyak udara yang masuk ke dalam tubuh.

Masalah ini bila tidak segera ditangani, proses peradangan akan berlanjut sehingga muncul keluhan tambahan seperti batuk, pilek, nyeri tenggorokan, mual, mutah, diare, sakit perut, atau demam tinggi.

Lakukan hal ini untuk membantu penanganan masuk angin dalam perjalanan jauh.

1. Segera Istirahat Cukup

Istirahat saat dalam perjalanan jauh terutama anda yang mengemudi ini penting. Tujuan untuk mengembalikan stamina dan energi anda.

Sehingga fisik dan tubuh anda akan kembali fit dan gejala masuk angin akan berkurang.

6 tips ampuh mengatasi masuk angin saat perjalanan jauh di liburan sekolah                            sumateraekspres.id - musim liburan sekolah saat ini kerap dimanfaatkan keluarga untuk pergi berliburan. 
namun dalam perjalanan, seringkali badan tidak fit dikarenakan dalam kondisi masuk angin karena kecapekan. ini bisa mengganggu perjalanan liburan anda. 
karena kondisi masuk angin ini kadang seakan menyertai perjalanan. dikarenakan dalam perjalanan jauh membuat tubuh kelelahan dan daya tahan berkurang. 
ini bisa berdampak tubuh seperti meriang, pusing, badan lemas, nafsu makan berkurang, dan rasa mual atau muntah tak bisa dihindari lagi.
baca juga:evolusi bhayangkara: dari zaman majapahit hingga polri modern, yuk simak sejarahnya!
baca juga:info loker: kesempatan karir di lppom mui, ayo daftar sebagai mitra halal officer, ini batas akhirnya!
penyebabnya bisa infeksi atau peradangan pada saluran napas, saluran pencernaan, atau terlalu banyak udara yang masuk ke dalam tubuh.
masalah ini bila tidak segera ditangani, proses peradangan akan berlanjut sehingga muncul keluhan tambahan seperti batuk, pilek, nyeri tenggorokan, mual, mutah, diare, sakit perut, atau demam tinggi.
lakukan hal ini untuk membantu penanganan masuk angin dalam perjalanan jauh.
1. segera istirahat cukup
istirahat saat dalam perjalanan jauh terutama anda yang mengemudi ini penting. tujuan untuk mengembalikan stamina dan energi anda.
sehingga fisik dan tubuh anda akan kembali fit dan gejala masuk angin akan berkurang.
baca juga:terupdate! klaim dana gratis sebesar rp100.000, buruan mainkan game ini
baca juga:anita bertekad bawa sfc kembali ke liga 1: kita kembalikan kejayaan
2. konsumsi makanan dan minuman hangat
usahakan mencari makanan dan minuman yang bisa menghangatkan tubuh. seperti sup, soto, teh hangat, atau wedang jahe.
mengkonsumsi makanan dan minuman hangat bisa meningkatkan suhu tubuh dan membuat perut bisa menjadi lebih nyaman.
3. lakukan pemijatan
anda bisa melakukan pijatan ringan pada bagian tubuh untuk melancarkan sirkulasi, sehingga peradaran darah menjadi lebih baik.
ini juga bisa bermanfaat untuk mengurangi pegal-pegal dan rasa tidak enak badan akibat masuk angin.
4. mandi air hangat
membersihkan diri dengan mandi air hangat akan membantu untuk menyegarkan tubuh menjadi kembali fresh.
tindakan ini pun bisa mengurangi gejala masuk angin.
selain itu, mandi juga dapat membuat badan menjadi lebih bersih. termasuk bisa mengurangi risiko infeksi lanjutan.
baca juga:optimis capai target
baca juga:danu mirwando siap bertarung di pilkada pagar alam, kandidat walikota atau wakil walikota nih?
5. pakai masker
memakai masker penting selama dalam perjalanan. terkhusus jika perjalanan memakai sepeda motor. karena di perjalanan akan banyak paparan polusi dan termasuk kuman.
penggunaan masker ini penting untuk mengurangi penyebaran kuman dari orang sakit yang ada di sekitar anda.
6. pakai jaket
gunakanlah jaket yang agak tebal. terlebih saat anda melakukan perjalanan malam hari. termasuk jika kendaraan anda memakai ac.
jaket ini akan dapat digunakan untuk menghangatkan tubuh. sehingga gejala masuk angin tidak semakin buruk.
 
7. minum obat atau vitamin 
jika masuk angin dirasakan berat anda bisa mengkonsumi obat-obatan seperti parasetamol, ibuprofen, atau asam mefenamat. 
jika diperlukan, juga dapat mengonsumsi suplementasi vitamin b atau c untuk mengurangi gejala masuk angin.