1. Menjaga Pola Makan Sehat
Pola makan yang buruk meningkatkan risiko diabetes tipe-2 sebesar 3,8 kali. Konsumsi makanan dan minuman manis secara berlebihan berpengaruh pada peningkatan risiko ini.
Mengonsumsi karbohidrat kompleks, sedikit lemak jenuh, dan serat tinggi dapat membantu mempertahankan berat badan ideal dan mencegah diabetes.
Gula sebaiknya tidak dihindari sepenuhnya karena tubuh memerlukannya untuk energi, namun konsumsinya perlu dibatasi.
2. Mengajak Anak Melakukan Aktivitas Fisik
Selain pola makan sehat, aktivitas fisik rutin penting untuk pencegahan diabetes.
Aktivitas fisik minimal 30 menit per hari atau 150 menit per minggu dengan intensitas sedang dapat meningkatkan produksi insulin dan membantu mengontrol kadar gula darah.
Olahraga juga membantu pembakaran kalori dan penyimpanan glukosa sebagai cadangan energi.
BACA JUGA:Nasi Putih Bukan Biang Keladi Diabetes, Ini Faktanya!
BACA JUGA:Faktanya, Pria Lebih Berisiko Alami komplikasi Diabetes Ketimbang Wanita
3. Melakukan Pemeriksaan Kadar Gula Secara Berkala
Pemantauan kadar gula darah secara berkala sangat penting, terutama bagi anak dengan riwayat keluarga diabetes atau yang sudah menderita diabetes.
Pemeriksaan rutin dapat mendeteksi gejala awal dan meminimalisir risiko komplikasi serius.
4. Melibatkan Peran Keluarga dalam Pencegahan Diabetes
Keluarga memiliki peran penting dalam pencegahan diabetes pada anak. Kebiasaan makan dan aktivitas fisik dimulai dari lingkungan keluarga.
Dukungan keluarga juga penting untuk mengatasi rasa khawatir jika ada anggota keluarga yang terkena diabetes.