SUMATERAEKSPRES.ID– .Biasanya pada malam hari, hewan yang akan dikurbankan sudah harus berada di masjid, mushola ataupun tempat Masyarakat, sehingga pagi hari, hewan kurban sudah dapat disembelih.
Agar hewan ternak sampai penyembelihan tidak mengalami sakit atatupun masuk angin sudah tentu harus dipelihara dengan cermat.
Meskipunsattu atau dua malam, tetap hewan ternak harus dijaga.
Salah-salah hewan yang sakit atau masuk angin bisa mati mendadak.
Tidak hanya pemilik yang dirugikan, namun Masyarakat yang tadinya berharap mendapatkan daging kurban bisa jadi kecewa.
Lantas bagaimana memelihara hewan ternak agar tidak masuk angin.
Ada beberapa tips yang biasa digunakan peternak. Berikut adalah beberapa tips inspiratif yang bisa Anda terapkan.
BACA JUGA:Ini 9 Jenis Jus yang Baik untuk Orang Berusia 50 Tahun ke Atas, Rasanya Segar dan Enak
BACA JUGA:Pasca Melahirkan Ibu Sering Alami Baby Blues, Yuk Ketahui Apa Itu Baby Blues!
1. Penyediaan Kandang yang Nyaman dan Hangat Kandang yang bersih dan hangat sangat penting untuk mencegah kambing dan sapi dari masuk angin.
Peternak di Desa Harmoni menggunakan jerami tebal sebagai alas tidur untuk ternak mereka. Jerami tidak hanya memberikan kehangatan tetapi juga menjaga kebersihan kandang.
Selain itu, mereka memastikan kandang memiliki ventilasi yang baik untuk sirkulasi udara tanpa membiarkan angin kencang masuk.
2. Pemberian Pakan yang Bernutrisi Nutrisi yang baik sangat penting untuk sistem kekebalan tubuh ternak.
Para peternak memberikan pakan berkualitas yang mengandung cukup vitamin dan mineral.
Mereka juga menambahkan suplemen seperti probiotik untuk menjaga kesehatan pencernaan ternak.