6. Menjaga kesehatan jantung
Teh hijau memiliki sifat anti inflamasi yang menargetkan radikal bebas dan melindungi kesehatan jantung.
Hal ini dapat membantu mencegah penyakit seperti gagal jantung, stroke, penyakit jantung dan hipertensi.
Selain itu, kandungan polifenol dalam teh hijau dapat menurunkan tekanan darah, mengurangi peradangan, dan meningkatkan fungsi epitel, sehingga dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung pada orang yang kelebihan berat badan atau obesitas.
7. Menurunkan risiko diabetes
Efektivitas teh hijau dalam menurunkan risiko diabetes belum terbukti secara meyakinkan dan memerlukan penelitian lebih lanjut.
Polifenol yang terdapat pada teh hijau memiliki kemampuan menghambat enzim pencernaan seperti laktase dan memperlambat penyerapan glukosa (gula) di usus.
Asupan rutin polifenol dari teh hijau mungkin sama efektifnya dengan beberapa obat dalam mengurangi risiko diabetes.
8. Menurunkan tekanan darah
Manfaat selanjutnya yang bisa didapat dari minum teh hijau adalah menurunkan tekanan darah.
Tekanan darah tinggi merupakan penyebab utama penyakit jantung dan stroke karena merusak lapisan pembuluh darah.
Hal ini dapat meningkatkan risiko penumpukan plak.
Akibatnya, pembuluh darah menyempit sehingga membatasi aliran darah ke jantung dan otak.
Sementara itu, kandungan antioksidan yang tinggi pada teh hijau dapat membantu mengurangi peradangan, memperlebar pembuluh darah, dan meningkatkan kesehatan aliran darah.
BACA JUGA:Prodi Vokasi Lebih Diminati, UTBK SNBT 2024
BACA JUGA:Guru Honorer Layak Dapat Bansos, Cegah Warga Terjebak Judi Online