SUMATERAEKSPRES.ID - Mobil listrik dengan performa tinggi (high-performance EV) memang sedang mengguncang dunia otomotif, dan Hyundai Motor Company berada di garis depan dalam menghadirkan inovasi ini.
Salah satu pencapaian bersejarah bagi Hyundai adalah kendaraan produksi massal pertamanya, yaitu Hyundai Pony.
Diperkenalkan pada tahun 1974, Pony menjadi mobil Korea Selatan pertama yang diproduksi secara massal dan diekspor ke luar negeri.
Desainnya yang autentik dan timeless membuatnya sangat populer di Korea Selatan, bahkan mencakup 44% pangsa pasar pada tahun 1976.
BACA JUGA:YPM Raih Rekomendasi dari Demokrat dan PKB untuk Pilkada Palembang 2024, Ini Hal yang Dia Ungkapkan!
Bersama dengan Pony, Hyundai juga menciptakan Pony Coupe Concept yang memiliki tampilan eksterior berani dan futuristis.
Keduanya memberikan pengaruh signifikan terhadap arah desain lini produk Hyundai selanjutnya.
Dan sekarang, inspirasi dari Pony dan Pony Coupe tampak dalam salah satu kendaraan Hyundai yang paling inovatif: IONIQ 5.
Tak hanya itu, IONIQ 5 dan Pony Coupe Concept pun sama-sama dirancang untuk mendobrak batas di industri melalui pendekatan inovatif di setiap aspek kendaraan.
Berbekal semangat tersebut, IONIQ 5 jadi yang pertama dalam menggunakan Electric-Global Modular Platform (E-GMP), platform yang telah Hyundai Motor Group rancang khusus untuk mobil listrik keluarannya.
BACA JUGA:Bupati OKI Apresiasi UMKM Double Steak 77 atas Kepatuhan Pajak, Begini Katanya!
BACA JUGA:Kolonel Inf Drs. Paiman, M.I.P., Resmi Jabat Kapendam II/Sriwijaya, Ini Pesan Pangdam!
E-GMP memungkinkan IONIQ 5 memiliki kapasitas baterai yang besar (58 Kwh untuk Standard Range dan 72,6 KWh untuk Long Range) dan kompatibel dengan berbagai teknologi pengisian daya, termasuk ultra fast charging.
Berkat penggunaan E-GMP pula, motor listrik, transmisi EV, dan inverter bisa terintegrasi di dalam power electric system generasi terbaru sehingga performa dan efisiensi IONIQ 5 menjadi lebih baik.