BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID – Griya Dekranasda Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) membantu pemasaran berbagai jenis komoditi yang dihasilkan dari TP PKK kecamatan dan juga desa-desa di Kabupaten OKU.
Tak hanya produk kerajinan tetapi juga beragam kuliner yang dihasilkan dari lahan pekarangan.
BACA JUGA:Petani Jagung di OKU Bakal Dibantu Bibit
BACA JUGA:Tapera Dinilai Memberatkan Pekerja, KSPSI OKU Timur: Pemerintah Jangan Tuli dan Buta!
Seperti produk kuliner yang dihasilkan dari Kecamatan Peninjauan. UP2K PPK Kecamatan Peninjauan menghasilkan komoditi keripik berbahan baku ubi.
Komoditi ini juga sudah masuk dan dijual melalui Griya Dekranasda OKU. ‘’Griya Dekranasda menjadi lokasi promosi dan membantu pemasaran produk dari UP2K TP PKK desa dan kecamatan,” sebut Ketua Dekranasda OKU, Hj Zwesty Karenia.
Produk dari UP2K tersebut memiliki dua varian rasa. Yakni dari bahan baku ubi tersebut diolah menjadi keripik ubi asin. Serta bagi yang menyukai rasa pedas ada varian keripik ubi pedas yang ditawarkan.
Untuk kemasan dipasang dengan bahan baku plastik serta dipasang stiker produk komoditi tersebut. Harga yang ditawarkan pun cukup terjangkau hanya Rp5.000/pieces.
Pemilihan bahan baku ini juga bukan tanpa alasan. Karena ubi termasuk komoditi yang banyak ditanam petani lokal. Sehingga tidak sulit untuk didapatkan. Selain itu, keripik ubi juga banyak disukai masyarakat.
BACA JUGA:Banjir di OKU Sebabkan Kerugian Lebih dari Rp 29 Miliar
BACA JUGA:Tahun Politik Penjabat Bupati OKU H Teddy Meilwansyah Minta Guru Solid
Proses pembuatan keripik ubi juga tidak sulit. Masih menggunakan cara tradisional. Sehingga bisa menjadi pilihan masyarakat untuk mendapatkan uang tambahan dalam pemenuhan kebutuhan sehari hari.
Jadi selain budidaya tanaman ubi, hasilnya bisa juga diolah dan dijual sehingga menaikkan harga jualnya. Sesuai untuk program ketahanan pangan keluarga. (bis/)