PRABUMULIH, SUMATERAEKSPRES.ID - Suhu politik di Kota Prabumulih mulai memanas. Terlebih, mulai munculnya baliho bakal calon (balon) kepala daerah (kada) yang menampilkan gambar Suryanto Ngesti Ridho yang tak lain merupakan istri mantan Wali Kota Prabumulih dua periode H Ridho Yahya.
Betapa tidak, sebelumnya hanya ada baliho dr Emas Rissa Latifah Ridho anak Ridho Yahya yang belakangan digantikan dengan baliho Ngesti Ridho. Hal itu, seakan memberikan sinyal kuat bahwa ibu tiga anak itu akan maju sebagai calon wali kota Prabumulih pada Pilkada 2024.
Kehadiran baliho ini menambah keyakinan publik sosok Hj Suryanti Ngesti Rahayu yang selama ini mendampingi Ir H Ridho Yahya akan tampil di panggung politik meneruskan kiprah sang suami.
BACA JUGA:Kembalikan Berkas ke Golkar, Putra asli Prabumulih Ini Makin Serius Menatap Pilkada Prabumulih 2024!
BACA JUGA:Ini Dia Calon Penantang Kader PDI Perjuangan di Pilkada Prabumulih
Selain itu, pada saat pengembalian berkas pendaftaran bakal calon walikota di sejumlah partai hanya Hj Ngesti yang mengembalikan sementara dr Murwani Emas Risa tak mengembalikan formulir.
Ini menimbulkan keyakinan di kalangan masyarakat Hj Ngesti Ridho lah yang akan maju sebagai calon wali kota Prabumulih.
Hj. Suryanti Ngesti Rahayu Ridho dikenal sebagai sosok yang dekat dengan masyarakat Prabumulih. Sebagai istri dari Ir. H. Ridho Yahya, mantan Wali Kota Prabumulih dua periode ini, dia sering terlibat dalam berbagai kegiatan sosial dan kemasyarakatan.
Kehadiran Ngesti pun mendapat beragam reaksi dari masyarakat. Banyak yang menyambut positif dan melihatnya sebagai langkah yang tepat untuk melanjutkan kepemimpinan yang telah dibangun sang suami.
BACA JUGA:Ada Nama H Arlan hingga Anak-Istri Ridho Yahya, Golkar Prabumulih Mulai Buka Pendaftaran Bacalonkada
Namun, ada juga yang mempertanyakan kesiapan dan kapabilitasnya dalam mengelola pemerintahan kota.
Salah satu warga Prabumulih, Wati (51), menyatakan, Ngesti merupakan sosok yang tepat menggantikan Ridho Yahya. “Saya rasa Ibu Ngesti adalah sosok yang pantas untuk memimpin Prabumulih,” ungkapnya. (chy)