PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) menunjukan penjualan mobil dalam dua bulan pertama tahun ini menurun dibanding periode sama tahun lalu.
Selama periode Januari-Februari 2024 hanya terealisasi 140.274 unit. Angka ini jeblok 22,6 persen dibanding periode sama tahun lalu sebanyak 181.329 unit.
Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Atsushi Kurita mengatakan banyak hal yang terjadi dimana menyebabkan industri otomotif loyo, mulai dari inflasi hingga faktor politik di Indonesia.
“Saya tak dapat menyangkal bahwa pasar otomotif menghadapi banyak rintangan karena faktor-faktor seperti inflasi, kenaikan suku bunga, pengurangan subsidi bahan bakar, dan masalah politik. Penjualan kami juga sangat terpengaruh oleh persaingan yang ketat di pasar,” ujar Kurita.
BACA JUGA:Bidik 50 Ribu Mobil Listrik 2024, GAIKINDO: Ekonomi Harus Bagus Dulu
BACA JUGA:Wuling Jadi Brand EV Nomor 1, Sumbang 64 persen Penjualan Mobil Listrik Di Indonesia
Dari data PT MMKSI sendiri mencatat total penjualan sebesar 77.937 unit kendaraan, jauh lebih rendah dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 90.341 unit.
Meski turun, MMKSI menargetkan dapat menjual 100 ribu unit kendaraan di tahun fiskal 2024. Sebagai salah satu strategi menyiasati masalah tersebut, MMKSI memperkenalkan jajaran kendaraan baru, seperti SUV lima penumpang XForce dan kei car niaga bertenaga listrik L 100 EV.
BACA JUGA:Target Penjualan Mobil Bisa Tembus 1,1 Juta Unit
BACA JUGA:Mobil Listrik Tiongkok Serbu RI, Gaikindo Tak Khawatir, Semua Merek Punya Kesempatan
Mitsubishi juga mengklaim XForce berhasil mendapatkan market share berkisar 13 persen, MPV Xpander dan Xpander Cross berhasil mendapat pangsa pasar sebesar 23 persen, kemudian Pajero Sport sebesar 41 persen, dan Mitsubishi Triton 33 persen.
“Target kami adalah mencapai penjualan 100 ribu unit (kendaraan) di tahun fiscal year 2024. Produk kami XForce mendapatkan respons yang cukup positif di konsumen-konsumen kami. Sejak delivery ke konsumen yang kami lakukan mulai dari November 2023 XForce berhasil mendapatkan market share berkisar 13 persen,” kata Director of Sales & Marketing Division MMKSI Yoshio Igarashi. (fad)