SUMATERAEKSPRES.ID - Buah Nangka tidak hanya dikenal sebagai buah tropis yang lezat tetapi juga memiliki khasiat luar biasa.
Namun, yang sering terlupakan adalah bijinya yang kaya nutrisi dan memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa.
Biji Nangka mengandung sejumlah nutrisi penting seperti pati, protein, vitamin, mineral, dan antioksidan tingkat tinggi.
Dalam setiap ons biji nangka, terdapat kalori sebanyak 53, karbohidrat 11 gram, protein 2 gram, serta serat sebanyak 0,5 gram.
BACA JUGA:Tokoh Lintas Suku Siap Menangkan Herman Deru 2 Periode
BACA JUGA:4 Jenis Makanan Penangkal Jerawat, Solusi Alami untuk Kulit Bersih
Selain itu, biji nangka juga mengandung riboflavin (8% RDI), tiamin (7% RDI), magnesium (5% RDI), dan fosfor (4% RDI).
Kandungan nutrisi ini memberikan sejumlah manfaat kesehatan yang signifikan. Salah satunya adalah potensi antibakteri yang dimiliki oleh biji nangka.
Sebuah studi menemukan bahwa biji nangka memiliki partikel kecil yang berfungsi sebagai agen antibakteri, membuktikan efektivitasnya terhadap bakteri umum seperti E. coli.
Hal ini menunjukkan bahwa biji nangka memiliki potensi sebagai agen terapeutik untuk mencegah penyakit bawaan makanan.
BACA JUGA:Benarkan Penangkapan Adik Bupati Muratara, Kapolres Muratara: Kasusnya Ditangani Polda Sumsel
BACA JUGA:Rahasia Kesehatan Tersembunyi di Balik Si Hitam Kurma Ajwa, Salah Satunya Menangkal Sihir!
Selain itu, biji nangka juga mungkin memiliki sifat antikanker. Kandungan senyawa tanaman dan antioksidan seperti flavonoid, saponin, dan fenolat dalam biji nangka dapat membantu melawan peradangan, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan bahkan memperbaiki kerusakan DNA.
Meskipun penelitian masih terbatas pada penelitian tabung dan hewan, namun hasil studi menunjukkan bahwa ekstrak biji nangka dapat mengurangi pembentukan pembuluh darah kanker sebesar 61 persen.
Selain itu, konsumsi biji nangka juga dapat menyehatkan pencernaan. Serat larut dan tidak larut yang terkandung dalam biji nangka dapat membantu menormalkan pergerakan usus, meningkatkan jumlah tinja, dan meringankan sembelit.
Serat juga dianggap sebagai prebiotik yang dapat membantu memberi makan bakteri menguntungkan di usus.
Terakhir, biji nangka juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol tinggi. Kandungan serat dan antioksidan yang tinggi dalam biji nangka diyakini berperan dalam manfaat ini.
Meskipun biji nangka belum sepenuhnya dipahami dalam konteks kesehatan modern, namun potensinya sebagai sumber nutrisi dan manfaat kesehatan yang tersembunyi patut untuk diungkap lebih lanjut melalui penelitian mendalam.