Tips Cara Mencegah Penyakit Pasca Lebaran. Cara Mengatasi Beberapa Penyakit Kronis Dengan Rebusan Daun Salam

Minggu 14 Apr 2024 - 19:44 WIB
Reporter : Irwansyah
Editor : Irwansyah

SUMATERAEKSPRES.ID-Setelah sebulan penuh  kita menjalankan ibadah puasa Ramadan,setiap umat muslim pasti merayakan hari Raya Idul Fitri.

Lebaran memang sebuah momen yang dinantikan umat muslim setelah menjalan kan ibadah puasa sebulan penuh di bulan Ramadan.

Biasanya saat lebaran banyak tradisi yang di lakukan umat muslim sebagai tradisi Hari Raya Idul Fitri.
Sudah jadi tradisi umat muslim tiap lebaran merayakan peraayaan dengan bersilaturahmi serta kumpul bersama keluarga dan sanak saudara.

Memang tiap lebaran umat muslim merayakannya dengan momen yang tradisi dengan suguhan makanan lezat dan aneka kue hidangan yang aneka ragam.

BACA JUGA:Komitmen Terhadap Kesehatan Masyarakat: RSUP dr Mohammad Hoesin Palembang Tetap Buka Selama Libur Idul Fitri

BACA JUGA:5 Aneka Cemilan Lezat Dari Ubi Ungu Yang Pasti Sangat Bermanfaat Bagi Kesehatan Tubuh Kita


Yang pasti akan sulit untuk kita mengontrol dalam memilih asupan makanan selama lebaran. Berbagai sajian makanan dan minuman yang disediakan saat Lebaran, sebagian besar berlemak tinggi, manis dan asin.

Aneka makanan yang terhidang pasti  banyak yang mengandung santan, serta mengandung lemak yang berbahaya bagi kesehatan tubuh kita.

Jika makanan yang bersantan dan berlemak tersebut sudah dimasak berulang-ulang, maka lemak jenuhnya semakin tinggi.

Ini sudah pasti tidak baik untuk kesehatan kita semua. Sehingga dapat menimbulkan bermacam yang rentan terjadi jika kita tidak menjaga pola makan, seperti diare, sindrom dispepsia, radang tenggorokan, hingga diabetes.

Berbagai macam minuman kaleng yang bersoda yang biasanya banyak disediakan selama lebaran, jika minuman tersebut terlalu banyak di konsumsi oleh seseorang yang sudah mempunyai penyakit kronik bisa menyebabkan kambuhnya penyakit kronik seorang tersebut.

BACA JUGA:Mengupas Manfaat Jambu Biji Bagi Kesehatan Tubuh

BACA JUGA:Kata IDI, Perubahan Iklim Sangat Berisko untuk Kesehatan Kerumunan Mudik

Orang yang sudah mempunyai penyakit kronik seperti penderita penyakit diabetes, jika mengkonsumsi minuman kaleng bersoda dan mengandung gula yang tinggi, makan orang tersebut akan mengalami kekambuhan penyakit yang di deritanya akibatnya gula darahnya tidak terkontrol.

Beberapa cara kita mencegah datangknya penyakit pasca lebaran adalah:
 
1.    Minum air putih yang cukup, yaitu kurang lebih 2 liter sehari.
2.    Banyak-banyak konsumsi sayur dan buah.
3.    Kurangi konsumsi makanan yang terlalu panas atau dingin.
4.    Membatasi konsumsi makanan berlemak dan tinggi gula.
5.    Istirahat yang cukup.
6.    Olahraga yang cukup

BACA JUGA:3 Tips Mudah Kesehatan yang Wajib Diperhatikan Saat Menyantap Hidangan Lebaran

BACA JUGA:10 Kandungan Nutrisi Ikan Tuna yang Mendukung Kesehatan Tubuh


Adapun cara lain jika kita sudah mengalami penyakit kronik seperti Diabetes dan Kolesterol. Ada baiknya kita mencoba rebusan daun salam yang memiliki banyak khasiat untuk tubuh, seperti menurunkan kolesterol hingga gula darah yang tinggi..  

Daun salam memang banyak mengandung segudang nutrisi yang baik untuk kesehatan secara keseluruhan.

Agar kita mendapatkan  khasiatnya secara maksimal, cara dan takaran merebus daun salam juga perlu diperhatikan.

Kandungan dan manfaat daun salam

Ternyata daun salam memang banyak manfaat bagi kesehatan kita. Dan juga daun salam mengandung vitamin B2, vitamin B3, vitamin C, Tannin, Alkaloid, Steroid, Triterpenoid, magnesium, Flavonoid serta senyawa-senyawa lain.

BACA JUGA:5 Jenis Makanan yang Jangan Dimakan Berlebihan Demi Kesehatan saat Merayakan Lebaran

BACA JUGA:Mengupas Manfaat Buah Kelapa Muda Bagi Kesehatan


Kandungan tersebut terbukti mampu mengatasi beberapa gangguan kesehatan. Manfaat dari daun salam diantaranya adalah:  

1. Dapat membuat kekebalan tubuh karena daun salam mengandung vitamin A, B6, C, serta Zinc yang baik untuk sistem imunitas
2. Dapat mencegah batu ginjal. Rebusan daun salam dapat mengurangi jumlah urease yang bisa menyebabkan batu ginjal.  
3. Dapat menurunkan kolesterol. Daun salam mengandung flavonoid yang dapat meningkatkan kolesterol baik (HDL) dan mengurangi kolesterol jahat (LDL).  
4. Menurunkan gula darah. Rutin meminum ekstrak daun salam bisa mengurangi kadar gula darah.  
5. Bisa mencegah serangan jantung karena daun salam mengandung antioksidan tinggi dan serat
6. Dapat meredakan sakit perut dan masalah pencernaan
7. Bisa percepat penyembuhan luka. Kandungan flavonoid dan tannin dalam daun salam dapat membantu mengurangi peradangan pada luka.
8. Bisa cegah kepikunan. Antioksidan dalam daun salam dapat membantu memelihara kesehatan otak dan mencegah kepikunan
9. Dapat membuat tulang jadi kuat. Daun salam dapat membantu memperkuat tulang dan mencegah osteoporisi karena mengandung mineral magnesium.  
10. Bisa mencegah kanker. Antioksidan merupakan salah satu senyawa yang dapat membantu mencegah kanker. Senyawa ini juga terkandung dalam daun salam sehingga baik dikonsumsi untuk mencegah kanker.  
BACA JUGA:8 Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Menjaga Keselamatan dan Kesehatan di Tengah Perayaan Lebaran

BACA JUGA:Cuaca Panas Mengancam Kesehatan Anak, Simak Cara Mengatasi Mimisan


Adapun Cara merebus daun salam yang benar adalah:

Supaya mendapatkan manfaat yang maksimal, kita perlu memperhatikan cara mengolah dan mengonsumsinya.  

Mengutip dari Alodokter, hindari mengonsumsi daun salam secara utuh meskipun sudah dimasak dan dibersihkan.  

Sebab, daun salam tidak dapat dicerna dengan baik meskipun sudah dikunyah sehingga bisa menyebabkan masalah pada saluran cerna.  

Sebaiknya cuci daun salam kemudian rebus dengan air secukupnya. Air rebusan daun salam bisa Anda minum secara rutin.  

Selain rebusan daun salam, saat ini sudah banyak ekstrak dan suplemen herbal ini yang bisa dibeli masyarakat. Pastikan Anda membeli suplemen yang sudah memiliki ijin edar dari BPOM.  

Selain itu, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu jika Anda mengonsumsi obat-obatan kimia sebelum mengonsumsi daun salam.  

Hal ini dilakukan untuk mencegah interaksi obat yang bisa menyebabkan masalah kesehatan lainnya.    


Kategori :