JAKARTA-Timnas Indonesia U-20 gagal menjaga eksistensinya di Turnamen Mini Internasional. Itu setelah, Tim Garuda Nusantara kalah 1-2 dari Selandia Baru pada pertandingan kedua di Stadion Utama GBK, Minggu (19/2).
Dari hasil tersebut, anak asuh Shin Tae-yong harus turun ke peringkat kedua dengan koleksi tiga poin. Timnas Indonesia dikudeta Guatemala yang sebelumnya telah bungkam Fiji dengan skor 3-1. Sementara, Selandia Baru masih bercokol di peringkat tiga dengan tiga poin. Kemudian di juru kunci ada Fiji yang belum mampu koleksi poin di pertandingan tersebut.Gol Timnas Indonesia U-20 tercipta lewat tandukan Ferrari menit ke- 90+4. Sedangkan dua gol Selandia Baru dibukukan Oliver Colloty pada menit ke 58 dan Joshua Herdman pada menit ke 70.
Pada pertandingan kemarin, kedua tim langsung tampil menyerang. Namun, beberapa upaya gagal berbuah gol. Sehingga, di babak pertama bermain imbang 0-0.
Pada babak kedua, kedua tim terus berusaha ciptakan gol. Selandia Baru membuka keunggulan lewat gol Oliver Colloty menit ke-58 dan Joshua Herdman menit ke 70.Baru pada menit 90+4 Timnas Indonesia bisa memperkecil ketertinggalan lewat gol Ferrairi menit ke-90+4. Shor berakhir dengan skor 2-1 kemenangan untuk Selandia Baru. Dari hasil tersebut, Pelatih Timnas Indonesia U-20 Indonesia, Shin Tae-yong kesal. Terutama dengan penyelesaian akhir Arkhan Fikri dan kawan-kawan. Sebab, pada pertandingan kemarin, Timnas Indonesia banyak buang peluang.
"Pertama, saya mengucapkan maaf karena kami kalah. Memang dalam permainan sepak bola pastinya akan dapat peluang, begitu juga tim lawan. Ketika mendapatkan peluang seperti itu, seharusnya bisa mencetak gol tapi nyatanya tidak," kata Shin Tae-yong usai laga.Shin Tae-yong menambahkan, jika anak asuhnya mampu mencetak gol maka hasilnya bakal baik. "Kalau tidak bisa cetak gol, pasti kita kalah. Dan para pemain harus merasakan itu," pungkas pelatih berusia 53 tahun tersebut. (gsm)
Kategori :