Tingkatkan Produksi Pupuk Bersubsidi, Dari 4,6 Ton Jadi 9,5 Ton, Kembangkan Pusri III.B

Kamis 04 Apr 2024 - 21:54 WIB
Reporter : Dudun
Editor : Mario

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Suasana penuh keakraban memenuhi ruang Media Gathering Pupuk Sriwijaya yang berlangsung di Clasie Hotel Rajawali Palembang, Kamis petang (4/4).

Dalam kegiaran itu, Direktur Utama PT Pusri, Daconi Khotob menyampaikan pengalamannya ketika pernah menjabat sebagai kepala humas di PT Semen Padang.

"Alhamdulillah kita bisa bersama-sama dalam suasana yang penuh kebersamaan," ujarnya dengan penuh semangat.

BACA JUGA:Suplai Pupuk di Atas Ketentuan

BACA JUGA: Pupuk Subsidi Disiapkan Dinas Pertanian Empat Lawang, Simak Rincian Lengkapnya

Daconi mengungkapkan harapannya agar ke depan Pusri dapat mengajak mitra pers melakukan tour ke Petro Kimia Gresik. “Kami mengedepankan manajemen yang transparan dan berusaha menangani isu lingkungan sebaik mungkin,” ungkapnya.

Pihaknya pun memahami ada ambang batas dari segi lingkungan yang harus disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.

"Mungkin akan ada ekskresi lingkungan, namun kami berharap hal tersebut dapat dimaklumi karena industri kami berupaya untuk tidak memberikan dampak negatif bagi lingkungan.

Dampak positif yang kami berikan jauh lebih besar dari dampak negatifnya. Kami tetap memperhatikan semua aspek tersebut," jelasnya.

BACA JUGA:Pastikan Ketersediaan Pupuk, Dirut Pusri Tinjau Langsung ke Lapangan

BACA JUGA:Menuju Agroindustri Unggul, Pusri Komitmen Jaga Produktivitas Pertanian Nasional

Pusri akan terus berupaya menjaga dan meningkatkan kinerjanya dengan baik. “Kami memiliki rencana pengembangan, salah satunya proyek Pabrik Urea III B.

Pabrik ini telah beroperasi sejak tahun 1976 dan 1977, jadi hampir setengah abad usia dan teknologinya sudah cukup usang,” tegasnya.

Oleh karena itu pihaknya akan melakukan pembangunan pabrik yang lebih ramah lingkungan, efisien dalam penggunaan bahan bakar, dan meningkatkan kinerja agar para petani dapat menikmati hasil dari perkembangan tersebut.

Rencana tersebut dijadwalkan dilaksanakan pada tahun 2027.

Kategori :