PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Timnas Inggris memang kalah pada laga ujicoba dengan timnas Brasil 0-1 di Stadion Wembley, London. Namun kekalahan tersebut tak membuat The Three Lions sebutan timnas Inggris harus larut dalam kesedihan.
Sebaliknya kedua tim nampak enjoy atas hasil yang didapat. Itu terlihat dari beberapa personel pemainnya. Vinicius Junior striker Brasil tetap bercanda dengan rekannya di Real Madrid, Jude Bellingham. Bahkan Bellingham dimintai tolong oleh Declan Rice untuk meminta jersey Vinicius Junior usai pertandingan.
Ketiga pemain tersebut nampak bercanda usai pertandingan dan berbagi souvenir. Dalam video yang diunggah di media sosial, Bellingham meminta jersey Vinicius untuk dikasihkan kepada Declan Rice. Begitu juga dengan Vinicius meminta jersey Rice di terowongan stadion.
Vinicius dan Jube Bellingham memang menjadi andalan Real Madrid musim ini. kedua pemain menjadi topskor bagi Los Blancos. Tak heran jika keduanya sangat akrab. Apalagi Vinicius tak menyangka bisa berduet dengan Jude Bellingham di Madrid.
“Sungguh sangat tidak dipercaya. Dia memang dilahirkan untuk menjadi pemain Real Madrid salah satu klub dengan sejarah panjang dalam sepak bola,” puji Vinicius pada bulan Oktober 2023 lalu.
BACA JUGA:United Perpanjang Kontrak McTominay Plus Kenaikan Gaji Dua Kali Lipat
BACA JUGA:Wow Atletico Kaget, Harga Greenwood Lebih dari 50 Juta Poundsterling
“Saya berharap bisa terus bermain dengannya dalam waktu yang lama. Saya sangat bangga bisa bermain dengan Bellingham salah satu pemain muda terbaik. Kami semua sangat senang begitu juga dengan fans Madrid juga sangat senang,” lanjut Vinicius.
Brasil memulai babak baru bersama pelatih baru, Dorival Junior dengan kemenangan bersejarah di Stadion Wembley. Ada harapan besar bahwa Dorival akan mengembalikan kejayaan Selecao dengan generasi baru yang dipimpinnya.
Gol Endrick pada menit ke-80 memastikan kemenangan 1-0 Tim Samba atas Inggris. Bola muntah dari tendangan Vinicius Junior yang diblok oleh Jordan Pickford berhasil dicocor masuk oleh pemain berusia 18 tahun itu.
Meskipun kemenangan tipis dan secara statistik Inggris sedikit lebih unggul, hasil ini sangat penting dan sangat dibutuhkan bagi Brasil. Bagi mereka, ini ibarat oase setelah haus kemenangan selama berbulan-bulan.
Tim yang paling sukses dalam sejarah Piala Dunia menyelesaikan tahun 2023 dengan lima kekalahan dan hanya tiga kemenangan. Ini menjadi pencapaian terburuk mereka sejak tahun 1963.
Yang paling mengkhawatirkan penggemar Brasil adalah tiga kekalahan berturut-turut di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Rentetan buruk tersebut membuat Brasil terlempar ke peringkat enam klasemen dan berisiko tidak lolos ke Piala Dunia 2026.
Tidak mengherankan jika Federasi Sepak Bola Brasil (CBF) memecat Fernando Diniz dan menunjuk Dorival Junior yang lebih berpengalaman. Dan kemenangan debut Dorival atas Inggris kemarin memberikan optimisme tinggi bahwa di tangannya, Brasil akan bangkit kembali.
“Tentunya ini adalah momen yang sangat spesial. Hanya dalam beberapa kesempatan Brasil menang di Inggris, dan hal ini menunjukkan sesuatu tentang kami. Namun, kami tidak boleh melupakan fakta bahwa ini hanyalah awal dari pekerjaan kami,” kata Dorival kepada wartawan seperti dikutip dari The Daily Star.