BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID – Program ketahanan pangan tak hanya digaungkan di tingkat pemerintah desa dan kelurahan. Tapi juga dilakukan jajaran kepolisian di lingkup Polres Ogan Komering Ulu (OKU).
Seperti yang dilakukan personel Polsek Lengkiti. Mereka melakukan pemanfaatan lahan kosong yang tak digunakan untuk dikelola menjadi kebun sayur-sayuran.
BACA JUGA:GSMP Go to School, Pj Bupati Empat Lawang Bagikan Bibit Cabe ke Siswa SD dan SMP
BACA JUGA:Tanam di Kebun, Miliki Banyak Manfaat, Ini yang Dilakukan Dinas Pertanian OKU dalam Mendukung GSMP
Uniknya, dalam proses membuka dan membersihkan kebun tersebut tidak hanya anggota Polsek Lengkiti yang gotong royong.
Mereka dibantu personel TNI yang bertugas di wilayah Kecamatan Lengkiti. Mulai membuka lahan dan memasang pagar di sekitar lokasi kebun.
Kapolsek Lengkiti Iptu Soleh mengatakan, kegiatan ketahanan pangan tersebut sebagai bentuk sinergi bersama antara Polri dan TNI.
Dikatakannya, ini adalah bentuk dukungan untuk program pemerintah. Seperti untuk penanganan masalah kebutuhan pangan.
‘’Sekaligus untuk memotivasi masyarakat supaya mau memanfaatkan lahan mereka untuk mendukung tersedianya pangan,’’ ujarnya.
Dari kegiatan tersebut diharapkan nanti bisa bermanfaat. Tak hanya bagi personel polisi sendiri. Tapi juga bagi masyarakat di sekitar lokasi. ‘’Dengan bercocok tanam sayuran di lahan kosong untuk dimanfaatkan dan difungsikan,’’ ujarnya.
BACA JUGA:Ini yang Dilakukan UPTD Kenten dalam Mendukung Program GSMP
BACA JUGA:Inilah Manfaat yang Dirasakan Dari dalam Program GSMP
Bibit tanaman yang dipersiapkan, lanjut Soleh, ada cabai, terong, dan sayuran lainnya. Sehingga tidak perlu lagi membeli sayuran di warung. Cukup mengambil di kebun.
“Kita mendorong masyarakat untuk bisa mandiri bertanam sayuran di pekarangan tempat tinggal masing-masing,” ujarnya. (bis/)