BANYUASIN, SUMATERAEKSPRES.ID - Agar tidak terjadi lagi banjir di wilayah Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin tepatnya di Kelurahan Tanah Mas hingga Kelurahan Sukajadi. Pemerintah Kabupaten Banyuasin melalui Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Kabupaten Banyuasin melakukan normalisasi sungai Gasing sepanjang 2,9 km.
Normalisasi sungai Gasing ini langsung dilakukan secara simbolis oleh Penjabat Bupati Banyuasin Hani Syopiar Rustam SH didampingi Sekda Banyuasin Erwin Ibrahim dan plt Kadis PUPR Banyuasin Apriansyah, Rabu (13/3).
"Diharapkan kedepannya tidak lagi banjir, "kata PJ Bupati Banyuasin Hani Syopiar Rustam, ditemui usai Launching penggunaan alat amphibious untuk normalisasi sungai gasing kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin.
Oleh karena itu dengan adanya giat normalisasi Sungai Gasing ini, kedepannya aliran sungai akan lancar. "Pastinya tidak ada banjir lagi, " tegasnya seraya menambahkan normalisasi dilakukan sepanjang 2,9 km.
BACA JUGA:Mulai Banjir Pesanan Hampers, Produk Kue Hingga Porselen Unik
BACA JUGA:Lakukan Manajemen Tata Kelola Air, Banjir Tak Rusak Area Sawah
Normalisasi yang dilakukan ini sebagai bentuk kepedulian Pemkab Banyuasin, sehingga warga tidak lagi merasakan banjir dan lain sebagainya.
Apalagi jika banjir melanda kecamatan Talang Kelapa tepatnya di Kelurahan Tanah Mas dan Sukajadi, ketinggian air mencapai 1 meter lebih."Tinggi banjirnya, "jelasnya.
Sementara itu, Plt Kadis PUPR Banyuasin Apriansyah juga mengatakan normalisasi dilakukan untuk menanggulangi banjir di wilayah Kecamatan Talang Kelapa."Itu tujuannya, " katanya.
Ia menambahkan proses normalisasi sendiri dimulai dari aliran sungai Gasing tepatnya di perumahan Al Ghoni Kelurahan Tanah Mas Indah sampai dengan Kelurahan Sukajadi dan Sukajadi Timur Ujung Kecamatan Talang Kelapa Banyuasin."Daerah itu tiap tahun arena adanya pendangkalan sungai Gasing," jelasnya. Ini adalah bukti keseriusan Pemkab Banyuasin untuk mencegah banjir yang selalu merugikan masyarakat sekitar.
BACA JUGA:Potensi Hujan Lebat hingga 14 Maret, BMKG Ingatkan Bahaya Longsor-Banjir
BACA JUGA:Ratusan Rumah Warga Kebanjiran, Tersebar pada 7 Wilayah Kecamatan Banjir di Ogan Ilir
Warga Kecamatan Talang sendiri mendukung penuh normalisasi sungai ini, dan sudah mendambakan adanya kegiatan seperti ini. "Daerah kami ini sering banjir pak, tentunya dengan giat ini tidak ada lagi banjir, " kata Maya.
Diketahui, jika hujan turun lebih dari satu jam, biasanya akan terjadi banjir yang menyebabkan 50 rumah warga dapat terendam air. "Tentunya kami pemerintah kecamatan sangat dukung program ini, " kata Salinan Camat Talang Kelapa.(qda/adv)