PRABUMULIH, SUMATERAEKSPRES.ID - Puluhan Kepala Sekolah jenjang SMP (Sekolah Menengah Pertama) baik Negeri dan Swasta di Kota Prabumulih, mengikuti kegiatan sosialisasi PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) di hotel grand Nikita, Selasa (5/3).
Hadir sebagai pemateri, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Prabumulih, Roy Riady SH MH. "Kita hadir melakukan sosialisasi program PPDB untuk sekolah SMP di Prabumulih. Dimana penerimaan peserta didik baru tersebut untuk tidak terjadi KKN (Korupsi Kolusi Nepotisme), titipan, dan tidak ada yang tidak sesuai dengan aturan apalagi pungli," tegasnya dibincangi usai memberikan "wejangan" kepada para Kepsek.
Dijelaskan Roy, bahwa Kepala Sekolah harus patuh dengan SOP (Standar Operasional Prosedur) dan petunjuk yang dibuat oleh Dinas Pendidikan (Disdik) dan harus berani tegas katakan tidak kalau siswa tersebut tidak memenuhi syarat.
BACA JUGA:Silaturahmi, Langsung Fokus PPDB, Teddy Pakai Tukin Pribadi untuk Snack Pegawai Disdik
BACA JUGA:Swasta Aman jika PPDB Sesuai Kuota
"Ini sudah disosialisasikan, kalau masih ada temuan maka aan kita tindak," tegasnya mengatakan agar masyarakat yang menemukan pungli atau sebagainya yang tidak sesuai SOP saat PPDB silahkan lapor ke Kejaksaan.
Kepala Dinas Pendidikan Prabumulih, Ridwan menambahkan, pihaknya sengaja melakukan sosialisasi PPDB kepada para guru, agar benar-benar faham apa yang boleh dilakukan dan yang tidak boleh dilakukan. "Kita Sosialisasikan juklak (Petunjuk Pelaksana) dan juknis (Petunjuk Teknis) penerimaan PPDB," tukasnya. (chy)