Puluhan Siswa SMKN 3 OKU Nyaris Terlibat Tawuran, URC Polres OKU Segera Bertindak

Jumat 23 Feb 2024 - 16:25 WIB
Reporter : Berry
Editor : Rian Sumeks

BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID  - Suasana tegang hampir menguasai sejumlah siswa yang diduga berasal dari SMKN 3 OKU ketika mereka hampir terlibat dalam tawuran dengan siswa dari SMKN 1 OKU.

Kejadian ini berlangsung di sekitar area PDAM Baturaja, tepatnya di SMKN 1 yang terletak di Kelurahan Pasar Lama, Kecamatan Baturaja Timur, OKU.

Ketegangan itu terjadi ketika puluhan siswa dari SMKN 3 memasuki wilayah sekolah SMKN 1.

Untungnya, aksi ini tidak berlangsung lama karena Unit Reaksi Cepat (URC) dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres OKU segera membubarkan kerumunan tersebut.

BACA JUGA:Terdengar Ribut-ribut Dikira Ada Tawuran, Tak Sempat Selamatkan Harta Benda

BACA JUGA:Bertambah Daftar Korban Tewas Tawuran di Palembang, Ini Jam Rawan Pecah Tawuran

AIptu Andi HZ, Kanit Turjagwali Satlantas Polres OKU, yang dikonfirmasi terkait kejadian tersebut mengatakan, "Kejadian terjadi sebelum waktu sholat Jumat."

Menurut Andi, anggota Satlantas mendapat laporan dari masyarakat tentang kedatangan puluhan siswa SMKN 3 ke SMKN 1.

Dalam waktu singkat, 15 anggota URC langsung diturunkan ke lokasi untuk membubarkan kerumunan tersebut. Beruntung, aksi itu berhasil dihentikan sebelum berujung pada tawuran.

Andi menjelaskan bahwa setelah melihat kedatangan polisi, para siswa yang hendak terlibat dalam tawuran segera membubarkan diri.

Upaya penyisiran pun dilakukan untuk memastikan mereka tidak berkumpul kembali di tempat lain, termasuk di sekitar Jembatan Ogan 4 dan asrama tangsi.

BACA JUGA:Tewas Lagi, Tawuran Antar Kelompok Remaja di Kota Palembang, 1 dari 4 Pelakunya Tertangkap

BACA JUGA:Berulang Kali Tawuran, Pj Wako dan Ketua DPRD Restui Sekolah Beri Sanksi Tegas

Sementara itu, kepala SMKN 3 OKU, Hanapi, menyatakan bahwa pihaknya belum dapat memastikan identitas siswa yang hendak terlibat dalam tawuran. Dia juga menambahkan bahwa kejadian tersebut terjadi di luar jam sekolah dan beberapa siswa sedang melakukan praktek di luar atau magang.

Masih belum jelas apa yang memicu hampir terjadinya tawuran tersebut. Namun, menurut informasi dari pihak SMKN 1, dugaan kuat terkait dengan masalah lama di lingkungan mereka yang masih menyisakan konflik, sehingga sebagian siswa terpancing untuk melakukan tindakan tersebut.

Kategori :