Dalam budaya Tionghoa, ikan cupang tidak hanya dipandang sebagai hewan peliharaan biasa, tetapi juga sebagai simbol yang kaya akan makna dan signifikansi.
Dengan bentuknya yang indah dan gerakan yang dinamis, ikan cupang melambangkan keberuntungan, kekayaan, dan kemakmuran dalam kehidupan.
Selain itu, keberanian dan ketahanannya yang ditunjukkan melalui sifat bertarungnya menjadikannya sebagai simbol perjuangan dan keteguhan dalam menghadapi tantangan.
Selama perayaan Tahun Baru Imlek atau dalam praktik feng shui, kehadiran ikan cupang dianggap dapat membawa energi positif dan melindungi dari energi negatif.
BACA JUGA:Ini Bahayanya Mengonsumsi Ayam Potong, Emak-Emak Wajib Tahu
BACA JUGA:Ini Jenis Makanan dengan Lemak Jenuh, Nomor 4 Hindari Paha Ayam
Melalui seni tradisional, ikan cupang juga diabadikan sebagai motif yang penting, menggambarkan keindahan dan kekayaan budaya Tionghoa.
Dengan demikian, ikan cupang bukan hanya sekadar hewan peliharaan, tetapi juga bagian tak terpisahkan dari warisan budaya yang kaya dan berwarna dalam masyarakat Tionghoa, terus menginspirasi dan menghiasi kehidupan sehari-hari dengan makna yang mendalam dan berharga.
(Novis)