OGAN ILIR, SUMATERAEKSPRES.ID - Kejahatan begal kembali menelan korban di Kabupaten Ogan Ilir, kali ini menimpa seorang mahasiswi Universitas Sriwijaya (Unsri).
Tragedi ini terjadi di sekitar jalan arah Simpang Sakatiga menuju Kompleks Perkantoran Terpadu (KPT) Tanjung Senai, Indralaya, pada pukul 00.10 WIB, Sabtu (3/2).
Nazwa Keyza Safira, mahasiswi Fakultas Teknik jurusan Kimia angkatan 22, bersama Aldo Parestio, mahasiswa Fakultas Teknik jurusan Pertambangan, menjadi korban dalam aksi begal yang mengguncang ketenangan malam.
Kedua mahasiswa ini duduk santai di atas sepeda motor di jembatan pertama dari Desa Sakatiga Seberang ke arah Perkantoran Pemda Tanjung Senai.
BACA JUGA:GAWAT! Mahasiswi Unsri Tewas Ditikam Begal, Pacarnya Dipukul Pakai Pistol
BACA JUGA:Pemotor Cabul Begal Payudara, Modus Tanya Rumah Pak RT
Tiba-tiba, dua individu bersenjata, menggunakan sepeda motor Honda PCX hitam keungu-unguan, muncul. Dengan tegas dan brutal, pelaku merampas sepeda motor korban sambil menodongkan senjata api dan pisau.
Meski Aldo berusaha melawan, namun tindakan perlawanan tersebut berakhir tragis. Korban laki-laki dipukul dengan senjata api, sementara Nazwa ditusuk menggunakan pisau pada bagian punggung sebelah kiri.
Usaha Aldo mengejar pelaku yang gemuk tidak menghentikan aksi kejam itu. Pelaku yang jatuh masih berhasil membawa kabur sepeda motor korban. Aldo, meski terluka pada bagian kepala, tetap mencari pertolongan hingga mencapai simpang gerbang masuk perkantoran pemkab Tanjung Senai.
BACA JUGA:Gulung Komplotan Begal Bersenpi di Palembang Ancam Tembak Korbannya, 2 Eksekutor dan 3 Penadah
BACA JUGA:WOW! Ternyata di Sumatera Ada Sekolah Internasional Pertama di Indonesia, Ini Sejarahnya
Aldo Prasetio kemudian meminta bantuan dan mengajak saksi yang membantu untuk menjemput teman korban, Nazwa, yang berada di lokasi kejadian. Nazwa kemudian dilarikan ke rumah sakit terdekat, RS Mahyuzahra. Namun, sayangnya, setelah dilakukan pemeriksaan oleh medis, Nazwa Keyza Safira dinyatakan meninggal dunia akibat luka tusukan di bagian punggung kanan.
Aldo sendiri mengalami luka di kepala dan dahi, menjalani perawatan intensif di RS Mahyuzahra.
Seorang perawat yang enggan disebutkan namanya mengonfirmasi kedatangan dua mahasiswa Unsri tersebut ke rumah sakit pada pukul 01.00 WIB. Nazwa, seorang mahasiswi yang saat dibawa ke rumah sakit telah meninggal dunia, sementara Aldo dalam kondisi sadar.
Kanit Reskrim Polsek Indralaya, Ipda Agus Akbar, memastikan peristiwa tragis ini. Korban yang meninggal dunia telah dibawa ke rumah duka di Kabupaten Lahat, sementara Aldo menjalani perawatan di RS Mahyuzahra.