Dedak memberikan serat penting dan sekaligus berfungsi sebagai sumber energi tambahan. Campurkan dedak dengan jagung.
3. Ampas Tahu:
Ampas tahu memberikan protein nabati yang diperlukan angsa. Haluskan ampas tahu dan campurkan dengan campuran jagung dan dedak.
4. Ikan Teri atau Sisa Ikan:
Sumber protein hewani dapat diberikan dalam bentuk ikan teri atau sisa ikan yang dihancurkan. Ini membantu memenuhi kebutuhan protein angsa.
BACA JUGA:Si Kecil GTM? Ibu Wajib Tahu! Ini Faktor Penyebab dan 8 Cara Menambah Nafsu Makan Anak Secara Alami
BACA JUGA:Atlet Kurash Asal Empat Lawang Akan Berlaga di PON XII, Yuk Kenali Fakta Cabor Tersebut!
5. Premix (Vitamin dan Mineral): Tambahkan premix yang mengandung vitamin dan mineral esensial. Pastikan formulasi sesuai dengan kebutuhan angsa putih.
6. Campurkan Semua Bahan:
Aduk semua bahan secara merata hingga mendapatkan konsistensi yang baik. Pastikan setiap bagian campuran terdistribusi dengan baik.
7. Pemberian Makan:
Berikan pakan ini kepada angsa setidaknya dua kali sehari. Jumlah pemberian makan harus disesuaikan dengan kebutuhan dan tahap pertumbuhan angsa.
Perhatikan bahwa formulasi ini bersifat umum dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan spesifik angsa, terutama jika ada saran atau rekomendasi dari ahli nutrisi ternak.
Selalu pastikan pakan yang diberikan memenuhi standar nutrisi yang diperlukan untuk menjaga kesehatan dan produktivitas angsa.
BACA JUGA:NAAS! Beli Ganja di Rejang Lebong, Dudi Diciduk di Lubuklinggau
BACA JUGA:Berlapis Berlian 110 karat, Jam Tangan ini Dibeli Rp867 Miliar