PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Dalam dunia tanaman hias Indonesia, sikas, yang juga dikenal sebagai mawar jambe, menjadi sorotan utama para penghobi.
Tumbuhan purba ini, dengan karakteristik unik dan pertumbuhan yang melambat, mengundang ketertarikan dalam dunia budidaya.
Mari telusuri bersama langkah-langkah serta rahasia sukses dalam membudidayakan sikas, tumbuhan yang menghiasi dengan keeksotisannya.
Rahasia Sukses Budidaya Sikas, Tumbuhan Purba yang Eksotis
Sebelum membahas tata cara budidaya sikas, mari kita mengenal lebih dekat tanaman ini terlebih dahulu.
BACA JUGA:Ini Dia 10 Jenis Tanaman yang Menguntungkan dan Bisa Ditanam di Pekarangan Rumah
BACA JUGA:Bagi Penggemar Semangka Yuk Tanam Sendiri di Halaman Rumah, Berikut Langkah-Langkahnya
Sikas, atau yang juga dikenal dengan sebutan mawar jambe, pakis haji, sago palm, atau penawar jambe, adalah salah satu tumbuhan purba yang sangat populer di kalangan penghobi tumbuhan hias Indonesia.
Tumbuhan sikas, yang termasuk dalam keluarga Cycadaceae, memiliki karakteristik khusus dengan daun menjulur seperti tumbuhan kelapa.
Meskipun ada banyak jenis sikas di seluruh dunia, namun di Indonesia, yang terkenal adalah 4 jenis utama, seperti blue encephalartos, Encephalartos Latifrons, Encephalartos Ferox, dan Encephalartos Longifolius.
Perbedaan utamanya terletak pada bentuk daunnya.
Cara Mudah Budidaya Sikas/ Penawar Jambe
Habitat di Hawa Tropis
Sikas merupakan tumbuhan tropis dengan habitat asal yang cenderung panas, meliputi wilayah Afrika, Australia Bagian Utara, Asia Bagian Tenggara, dan wilayah tropis lainnya.
BACA JUGA:Inilah 10 Cara Mengembangkan Soft Skill untuk Mahasiswa Tingkat Akhir