Si cantik yang tumbuh di air ini mempermanis tampilan kolam atau danau dengan kelopaknya yang berwarna putih atau merah muda. Selain indah, bunga teratai khususnya bagian akarnya kaya akan sejumlah nutrisi seperti kalsium, magnesium, dan potasium.
Kalsium penting untuk pertumbuhan dan pemeliharaan tulang serta gigi yang kuat, sementara magnesium berfungsi untuk mencegah sakit kepala migren. Potasium dibutuhkan tubuh untuk mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh. Akar bunga teratai biasanya ditumis dan disajikan bersama irisan cabai serta bawang putih.
4. Bunga melati
Harum dan menawan, dua kata yang tepat disematkan untuk bunga melati.
Bunga putih yang sering dijadikan kalung untuk pengantin saat acara pernikahan ini ternyata mengandung sejumlah nutrisi penting untuk kesehatan tubuh. Di antaranya adalah antikoagulan dan katekin.
Antikoagulan dapat membantu menurunkan kolesterol jahat dalam tubuh dan mencegah penyumbatan pada pembuluh darah. Sementara, katekin dapat membunuh bakteri yang dapat merusak gigi sehingga gigi tetap sehat dan tidak cepat berlubang.
Biasanya, bunga melati dijadikan campuran teh. Cara membuatnya yaitu cukup seduh teh dan bunga melati segar dengan air panas selama beberapa menit, saring, lalu tambahkan gula atau madu sesuai selera.