Produksi Batu Bara PTBA Capai 41,9 Juta Ton di Tahun 2023

Senin 22 Jan 2024 - 20:51 WIB
Reporter : Rendi
Editor : Rendi

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - PT Bukit Asam Tbk (PTBA) sukses meningkatkan kinerja operasional sepanjang 2023. Total produksi batu bara PTBA pada Januari-Desember 2023 mencapai 41,9 juta ton, tumbuh 13 persen dibanding tahun 2022 yang sebesar 37,1 juta ton.

Capaian produksi ini berhasil melampaui target sebesar 41 juta ton yang ditetapkan pada awal tahun 2023. Kinerja produksi yang positif didukung kontribusi kontraktor jasa pertambangan dan cucu usaha PTBA (PT SBS) sebesar 37,7 juta ton. Sisanya 4,2 juta ton merupakan hasil produksi swakelola PTBA.

Kenaikan produksi ini seiring peningkatan volume penjualan batu bara menjadi 37,0 juta ton. Perseroan mencatat penjualan ekspor sebesar 15,6 juta ton atau naik 25 persen dibanding tahun 2022. Sementara penjualan domestik tercatat sebesar 21,4 juta ton atau tumbuh 12 persen secara tahunan (year on year).

BACA JUGA:Sukses Tata Kelola Lingkungan, PTBA Sukses Raih 2 PROPER Emas

BACA JUGA:PTBA Cetak Laba Bersih Rp3,8 Triliun

"Perseroan terus berupaya mengoptimalkan kinerja operasional. Kami akan memaksimalkan potensi pasar di dalam negeri serta peluang ekspor ke sejumlah negara yang memiliki prospek pertumbuhan bagus, baik pasar eksisting maupun pasar-pasar baru," kata Corporate Secretary PT Bukit Asam Tbk (PTBA), Niko Chandra.

Pasar ekspor PTBA pada 2023 semakin beragam. Tercatat ada beberapa pasar baru yang berhasil dioptimalkan, di antaranya adalah Vietnam, Filipina, Brunei Darussalam, hingga Bangladesh.

“Proyek-proyek strategis pun terus dijalankan untuk mendukung kinerja perusahaan,” terang Niko.  

Di antaranya PLTU Mulut Tambang Sumsel-8 (2x621,72 MW) yang efektif beroperasi secara komersial sejak 7 Oktober 2023 lalu. Lalu pengembangan angkutan batu bara relasi Tanjung Enim - Keramasan yang akan meningkatkan kapasitas hingga 20 juta ton per tahun. (fad)

Kategori :