BANYUASIN, SUMATERAEKSPRES.ID - Gerbang perbatasan Banyuasin-Palembang tepatnya di Km 12 telah selesai dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Banyuasin. "Iya sudah selesai kita bangun," kata Plt Kadis PUTR Banyuasin, Apriansyah.
Saat ini telah memasuki tahapan finishing, sehingga akan semakin cantik dan indah. "Untuk motif sendiri, bercirikan khas asli Bumi Sedulang Setudung," jelasnya didampingi PPK Aris.
Ciri khas Kabupaten Banyuasin sendiri yaitu udang, ikan sembilang, pohon mangrove, daun pohon karet dan ciri khas lainnya. "Jadi ada ciri khas tersendiri, dan itu telah dipasang," imbuhnya.
Diakuinya pembangunan gerbang itu sedikit molor, oleh karena itu ada kebijakan addendum waktu pengerjaan selama 50 hari ke depan. "Itu karena tinggal finishing, seperti ukir ukiran dan lainnya yang sifatnya ringan, " terangnya.
BACA JUGA:2 Peserta Lulus PPPK Dibatalkan. BKPSDM Banyuasin Siap Telusuri
Sedangkan untuk gerbang lama, yang jaraknya tidak jauh dari lokasi gerbang yang baru di Banyuasin. Menurut Apriansyah, tetap dipertahankan. "Hanya saja dibongkar untuk dipercantik, bisa untuk pasang baliho dan lainnya," ungkapnya.
Tidak menutup kemungkinan akan dibangun juga gerbang perbatasan lainnya seperti di Tegal Binangun, Talang Kramat dan tempat perbatasan lainnya. "Itu rencananya akan dibangun juga,” tegasnya.
Dillah warga Sukajadi mengharapkan gerbang yang telah dibangun itu akan menjadi icon Kabupaten Banyuasin. "Karena ini akan menjadi perwajahan Banyuasin," ucapnya. Nantinya masyarakat luar yang datang ketika melihat gerbang mengetahui berapa di Banyuasin. "Apalagi motif gerbang sendiri menggambarkan kekayaan alam dan keindahan Banyuasin," jelasnya.(qda)