Di Kabupaten Musi Rawas juga memiliki Camping Ground yang ramai dikunjungi, Wisata baru yang viral lewat medsos tersebut digandrungi kaula muda. Bukan hanya warga setempat namun ada juga pengunjung dari luar kabupaten tersebut.
“Tempat ini bumi perkemahan tengah menjadi wisata populer di Kabupaten Musi Rawas,” cetus Aini, pendatang dari Bengkulu. Menurutnya, wisata keluarga dengan konsep alam terbuka ini, tengah booming dan menjadi perbincangan hangat sejumlah lapisan masyarakat di penghujung 2023.
“Di sini kami menghabiskan waktu luang bersama keluarga, tidak perlu repot-repot lagi mencari lokasi wisata. Pasalnya sejumlah spot wisata sudah disiapkan,” tuturnya.
Selain itu, di lokasi wisata Bukit Cogong, Desa Sukakarya, Kecamatan Sumberharta, Kabupaten Musi Rawas pengunjung bisa dengan mudah mengakses lokasi wisata ini karena bisa ditempuh dengan sepeda motor maupun kendaraan roda empat.
Nibuansyah, salah satu pengelola Objek Wisata Bukit Cogong mengatakan pemandangan alam terbuka di sekitar lokasi juga tersedia aliran sungai buatan, lokasi WC Umum, dan pusat kuliner. "Satu sewa tenda dan matras itu Rp50 ribu bisa di sewa pengunjung, tapi pengunjung juga bisa membawa tenda sendiri dan membayar adminitrasi saja untuk pencatatan. Untuk kesiapan tenda kami punya 40-50 tenda," ungkapnya.
BACA JUGA:Tepat di Lembang! Wahana Mini Mania Puncak, Wisata Murah Tapi Gak Murahan, Eksplor Yuk!
BACA JUGA:Kunjungan Wisata Deras Waterboom Dinesti Land Naik. Ada apa?
Pihaknya mengaku sudah banyak mendapat pesanan, terlebih lagi saat menghadapi moment tahun haru 2023-2024. "Kami saat ini tengah melakukan penataan terhadap lokasi camping, seperti membersihkan sungai dan meratakan lokasi camping," ucapnya.
Bagi pengunjung yang hendak berkema dan membawa kendaraan juga diminta tidak perlu khawatir. Karena pengelola Objek Wisata Bukit Cogong sudah menyediakan lahan parkir dengan petugas jaga 24 jam. "Parkir bus, mobil, dan motor semua bias dan ada penjaga siap mengamankan 24 jam," timpalnya.
Sementara itu, Widya, Kabid Objek Wisata Dinas Pariwisata Kabupaten Mura mengungkapkan. "Konsepnya camping ground, hiking, tapi dipadukan dengan alam terbuka. Di Bukit Cogong sarananya lengkap, ada panggung terbuka dari bambu dengan latar belakang alam yang bisa digunakan bermain musik dan lainnya," timpalnya.
Dinas pariwisata mengaku siap melakukan koordinasi terkait pengembangan objek wisata camping ground itu. "Di sana disediakan beragam pilihan, seperti kuliner, lampu hias, sungai buatan dan lainnya," tutupnya.
Tempat wisata di Kabupaten Lahat juga ramai dikunjungi. Salahsatunya, Agrowisata Tanjung Sakti yang ada di Desa Sindang Panjang Kecamatan Tanjung Sakti PUMI, Lahat sudah beberapa hari dipadati pengunjung yang datang dari berbagai penjuru, baik lokal maupun non-lokal.
Boy warga Merapi Lahat mengungkapkan hampir tiap tahun liburan ke Agrowisata Tanjung Sakti Sakti. “Selain melepas lelah juga menikmati liburan. Juga tidak gratis. Karena pengunjung hanya dikenakan biaya parkir kendaraan. Jadi sering bolak-balik ke sini, karena nyaman," ungkap Boy, karyawan swasta ini.
Sementara untuk fasilitas, ada WC, tempat selfi, tempat mandi, parkir. Juga pelaku UMKM yang ramai di kawasan agrowisata. Lalu untuk pengamanan dan menghindari kemacetan, ada pihak Polres Lahat, Polsek Tanjung Sakti, dishub, serta tim pengamanan gabungan lainnya.