KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Sebanyak 25 anggota kelompok tani di Desa Lubuk Seberuk tidak bisa diinput di e-RDKK. Pasalnya Nomor Induk Kependudukan (NIK) tidak sinkron.
Akibatnya para petani ini tak bisa menebus pupuk subsidi.
Kondisi ini tentunya membuat petani kecewa. Mereka tak bisa mendapatkan pupuk subsidi untuk tanaman mereka.
‘’Untuk petani yang NIK-nya tak sinkron, kita sudah arahkan ke Disdukcapil OKI untuk mengurus NIK-nya,’’ ujar Priyo, petugas Penyuluh Pertanian Desa Lubuk Seberuk, Priyo.
Untuk terakhir penginputan dilakukan 12 Desember lalu. Tapi belum ada informasi mereka yang mengurus NIK ke Disdukcapil OKI.
‘’Sebenarnya kalau sudah diurus bukan hanya untuk menginput e-RDKK saja tapi juga yang lainnya,’’ katanya.
BACA JUGA:Ini yang Dilakukan Petani Agar Hasilnya Lebih Maksimal
BACA JUGA:Curi Motor Petani sedang Berkebun, Begini Modus Pelaku Curanmor ini
Tapi kalau mereka tidak mau mengurus itu, lanjutnya, jadi bukan lagi kesalahan petugas yang menginput.
‘’Untuk kegiatan saat ini kita tetap melakuan monitoring dengan petani, karena saat ini masih ada sebagian petani yang melakukan persiapan lahan untuk penanaman padi,’’ ujarnya.(uni)