BATURAJA , SUMATERAEKSPRES.ID– Para istri yang mendampingi suami sebagai ASN, termasuk istri pejabat di lingkup Pemkab OKU untuk tidak bergaya hidup hedon atau flexing.
Mereka diminta tetap menampilkan gaya hidup sederhana serta tidak pamer di media sosial (medsos).
Hal ini disampaikan Penjabat Bupati OKU H Teddy Meilwansyah disela peringatan HUT Darma Wanita Persatuan (DWP) OKU ke 24 di Gedung Kesenian, Senin (11/12).
“Jangan gaya gayaan di media sosial maupun area publik,” pesannya.
Disamping itu, Teddy juga berharap para istri pegawai negeri harus bisa mandiri.
BACA JUGA:MUSI RUN 2023: Tersisa 100 Kuota untuk Pelari 10K, Ayo Buruan Daftar!
BACA JUGA:Usia Madura 10K, Lebih 1.000 Runner Bersiap Musi Run 2023. Hadiahnya Bikin Tak Tahan
Bagaimana istri diharapkan bisa membantu suami dalam mencari nafkah kebutuhan rumah tangga.
Supaya para suami tidak melakukan hal negatif. Seperti mencari penghasilan diluar kemampuan atau ketentuan.
Dia mencontohkan jika istri pegawai negeri bisa memasak, maka bisa membuka usaha kuliner.
Ini tentu bisa menjadi penghasilan tambahan bagi keluarga.
Atau jika memiliki kemampuan menjahit bisa membuka usaha konveksi.
BACA JUGA:PENGUMUMAN, Sudah Dibuka Rekrutmen Petugas Haji 2024. Simak Syaratnya dan Segera Daftar!
BACA JUGA:Pantesan Banyak Peminatnya, Ternyata Gaji Petugas Haji 2024 Capai Angka Segini!
“Jadi selain mendampingi suami. Juga bisa membantu ekonomi rumah tangga masing masing,” ujarnya.