Penularan tak Separah Covid-19

Jumat 08 Dec 2023 - 19:04 WIB
Reporter : Neni
Editor : Edi Sumeks

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Terkait merebaknya kasus Covid-19 Singapura yang meningkat signifikan, RSMH Palembang memastikan hingga saat ini belum ada pasien yang dirawat terkait kasus tersebut.

"Belum ada pasien yang kita rawat terkait kasus baru EG-5 dan EG-2 ini," tegas Direktur Medik dan Keperawatan RSMH, dr Paryanto SpOH MARS, kemarin. 

Saat ditanya mengenai antisipasi kesiapan penanganan pasien jika ada kasusnya atau terjadi lonjakan, ia menegaskan pihaknya telah menyiapkan bangsal khusus penanganan pasien kasus Covid ini dengan kapasitas puluhan tempat tidur pasien. 

"Dalam hitungan jam bisa ditarik lagi bangsal tersebut. Fasilitas yang ada di RSMH tak perlu diragukan lagi sebagai rumah sakit rujukan yang telah paripurna siap melayani pasien. Obat-obatan kita siap, SDM siap, begitu juga alat-alat medis seperti ventilator juga siap sama seperti penanganan kasus Covid-19 sebelumnya. Artinya kita ready (stand by)," ucapnya lagi.

Untuk perawat yang kompeten ada sekitar 200-an disiapkan khusus penangan kasus ini. "Ada bangsal yang bisa disiapkan dan standar sama seperti pasien Covid-19 sebelumnya. Namun bangsal yang dulunya digunakan untuk pasien Covid sekarang digunakan pasien umum. Namun jika dirasa dan diminta tim sagas harus disiapkan hitungan jam bisa digunakan dan steril," terangnya. 

Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Paru, KSM Penyakit dalam RSMH Palembang, Dr Zen Ahmad SpPD K-P menjelaskan terkait varian baru Covid-19 Singapura yang meningkat signifikan, ia menghimbau masyarakat tidak panik secara berlebihan.  "Sampai sejauh ini belum ada kecurigaan terkait kasus ini di Sumsel. Kalaupun ada kecurigaan terhadap varian baru pastinya akan dilakukan pemeriksaan VCR," tegasnya.  

Pneumonia ini adalah infeksi pada paru yang menyebabkan infeksi macam-macam. "Penularanya tidak secepat Covid-19 dulu dan penyakit ini bahkan setiap hari kita tangani namun disebabkan oleh jamur dan virus. Yang paling cepat itu penularan disebabkan virus," jelasya. (nni/fad)

 

Kategori :

Terkini

Minggu 22 Dec 2024 - 23:15 WIB

Runner Up KDI 2024 Pulang Kampung

Minggu 22 Dec 2024 - 23:10 WIB

Nekad Kabur, Napi Lawan Petugas

Minggu 22 Dec 2024 - 23:10 WIB

5 Tips Memilih Mobil Keluarga yang Tepat

Minggu 22 Dec 2024 - 23:06 WIB

Kejari Lahat Periksa Saksi