Penjambret Keren Kendarai CBR150
PALEMBANG - Dua remaja putri, Nanda (21) dan Bertha, mengalami luka-luka lecet di bagian wajah tersungkur di aspal jalan. Kedua pengendara motor itu terjungkal akibat menjadi korban penjambretan di Jl Pangeran Ratu, Kelurahan 5 Ulu, Kecamatan SU I, Palembang.
Dari kejadian Kamis (23/11), sekitar pukul 17.30 WIB, kedua korban dibawa warga ke RSUD Palembang Bari. Sebelumnya, kedua korban dan teman-temannya jalan-jalan ke kawasan OPI Jakabaring. Lalu hendak pulang ke rumah di Jl Pertahanan, Kecamatan SU II, Palembang.
BACA JUGA:Progres 24 Persen, Mulai Terkendala Hujan
Mereka berjalan beriringan, setidaknya ada 3 sepeda motor. ”Kami tidak tahu kapan kedua pelaku datang. Sebab tiba-tiba saja sudah memepet, merampas tas yang berada di tengah,” terang korban Nanda.
Seingat korban, kejadiannya di Jl Pangeran Ratu, simpang jalan menuju Jl Panca Usaha. Korban Nanda berusaha mempertahankan tasnya, namun tetap berhasil dirampas pelaku. Apes, motor yang ditumpangi korban jadi oleng dan terjatuh. Begitupun motor pelaku ikut terjatuh.
Keduanya luka memar dan lecet berdarah di wajah dan bibir. Nanda hanya bisa berteriak minta tolong. Beruntung ada warga yang mendengar, langsung mengejar kedua pelaku. Warga sempat menendang motor CBR 150 yang dikendarai pelaku, membuatnya juga terjatuh.
“Warga di lokasi yang menangkap seorang pelaku. Satu pelaku lagi saya tidak tahu. Sebab, saat bersamaan, kami (Nanda dan Bertha), langsung dibawa warga ke RSUD Palembang Bari," kenangnya.
Belakangan diketahui salah seorang pelaku yang tertangkap warga itu, Ichan Ismi Putra (25), warga Jl Kemas Rindo, Kecamatan Kertapati, Palembang. Saksi Ahmad, mengatakan hanya melihat kondisi 2 sepeda motor itu terjatuh. ”Pengendaranya 2 perempuan dan 2 laki-laki,” ujarnya.
Sebab, kejadiannya di depan rumah Ahmad. Awalnya Ahmad mengira, kedua sepeda motor itu terjatuh setelah terlibat kecelakaan. “Waktu kami hendak mengangkat 2 korban yang perempuan, 2 laki-laki itu berusaha menaiki motornya lagi dan hendak pergi,” tuturnya.
Tiba-tiba korban berteriak jambret. Warga baru sadar, kedua laki-laki pengendara motor itu ternyata penjambret yang ikut terjatuh. “Baru kami tahu, korban (perempuan) yang terjatuh ini habis kejambretan. Satu pelaku yang berhasil diamankan,” tambahnya, di Mapolsek SU I.
Pelaku Ichan Ismi Putra, diamankan ke Mapolsek SU I. Dia mengaku bersama temannya yang kabur, sudah membuntuti korban sejak dari sekitar Masjid Cheng Ho. Baru di Jl Pangeran Ratu, simpang 3 Jl Panca Usaha, korban dipepet dan eksekusi.
“Teman saya yang tarik tas di tengah antara korban, tapi korban berusaha mempertahankan. Sehingga kami ikut terjatuh,” aku Ichan. Dia bertugas mengemudikan motor, sementara temannya yang kabur menarik tas korban.
Ternyata tersangka Ichan, bukan orang baru dalam kasus penjambretan bermotor. Dia mengaku pada tahun 2018 lalu, pernah ditangkap kasus menjambret handphone (hp). "Ini yang kedua kali, Pak. Tapi cuma dapat tas, tidak dapat hp,” cetus residivis kambuhan tu.