GAZA, SUMATERAEKSPRES.ID -Berita tentang terowongan bawah tanah di Palestina sedang menjadi sorotan publik dalam beberapa waktu terakhir.
Kelompok Hamas diduga menjadi pengguna utama terowongan tersebut, yang telah berhasil ditemukan oleh beberapa ahli geologi Israel.
Dalam wawancara dengan NHK, Joel Roskin dari Universitas Bar-Ilan mengungkapkan berbagai fakta menarik tentang terowongan tersebut.
Ini berdasarkan investigasi militer Israel dan sketsa yang disediakan oleh pihak berwenang dan sumber lainnya.
BACA JUGA:Bahas Situasi di Gaza, Presiden Jokowi Kunjungan Kerja Ke Luar Negeri. Kemana Saja? Gak Bahaya Ta…
Berdasarkan hasil investigasi tersebut, terowongan ini diperkirakan memiliki kedalaman hingga 70 meter, setara dengan bangunan berlantai 20.
"Terowongan ini juga memiliki panjang antara 300 hingga 500 kilometer, meskipun total panjang pastinya masih belum diketahui,"ujarnya, Sabtu, 11 November 2023.
Melalui lorong terowongan yang memanjang secara vertikal, sumber NHK melaporkan bahwa terowongan tersebut terhubung dengan dengan beberapa tempat.
Seperti rumah sakit di daerah Gaza dan menuju ke markas Hamas, fasilitas pembangkit listrik, serta ruang penjara sandera.
BACA JUGA:Makin Edan, Israel Hancurkan Rumah Sakit dan Sekolah di Gaza, Korban Tewas Capai 11.078 Orang
Terowongan juga dilaporkan memiliki mekanisme peluncur roket yang terletak di sekitar kawasan permukiman.
Selain itu, Roskin juga mengungkapkan bahwa terowongan ini dilengkapi dengan jalur melandai sepanjang 8 meter dari perkotaan hingga perbatasan Israel.
"Serta jalur vertikal yang menuju ke permukaan bumi,"tegasnya.
Penggunaan terowongan ini diduga untuk menyimpan dan menembakkan roket serta mortir.
BACA JUGA:Wow, Bisa Terangi 50.000 Rumah, PLTS Terapung Terbesar Asia Tenggara Ada di Sini. Apa Kelebihannya?
Terdapat lubang yang tersembunyi dan dikendalikan dari jarak jauh, sehingga memungkinkan Hamas untuk melakukan operasi militer dan teror di dalam terowongan.
Dari mulai komando, kendali, regu tembak balistik, penjara sandera, hingga perang.
Roskin juga memaparkan bahwa penggalian terowongan di Gaza dimulai sejak tahun 1980-an.
"Sehingga menunjukkan betapa kompleks dan rumitnya konstruksi terowongan tersebut,"ucapnya.
BACA JUGA:4 Warna Di Bendera Palestina. Nabi Muhammad SAW Disebut-Sebut, Ternyata Begini Makna dan Sejarahnya!
Kepentingan terowongan bawah tanah Palestina ini tampaknya masih akan menjadi perhatian utama di masa yang akan datang.
Terlebih karena dampaknya yang dapat memengaruhi keamanan dan stabilitas di kawasan tersebut. (Novis)