Namun oleh tersangka Dian dan Heri (DPO), motor itu digadaikannya hanya Rp500 ribu. “Uangnya belikan sabu, sisa Rp200 ribu untuk deposit slot,” tukas tersangka Dian, warga Jl Lebak Sari, Kecamatan Sukarami, Palembang.
Termsauk yang dilakukan tersangka Bagus Sajiwo (21), warga Kelurahan Mangunjaya, Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Muba. Bersama 2 temannya yang masih buron, A dan B, mereka membobol Indomaret di Kelurahan Mangunjaya, Kamis dini hari (2/11).
Sejumlah barang mereka ambil, sehingga pihak Indomaret mengalami kerugian sekitar Rp18 juta. “Tersangka (Bagus) mengaku mau diajak mencuri, karena butuh uang untuk deposit judi slot,” ungkap Kanit Reskrim Polsek Babat Toman Iptu Lekat Hariyanto.
Di Kabupaten PALI, tersangka Awen Saputra (32), juga membobol rumah sekaligus counter hp di Desa Rejosari, Kecamatan Talang Ubi, Minggu (22/10). “Setelah tertangkap, tersangka mengaku butuh uang untuk deposit main judi slot,” ungkap Kapolsek Talang Ubi Kompol A Darmawan SH.
Tak terkecuali dilakukan tersangka Hernandes (21), warga Kelurahan Talang Jawa, Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten OKU. Dia berhasil mencuri uang Rp60 juta dan 8 suku emas dari rumah korban Wijiati (68), di Jl Letnan Tukiran, Kecamatan Baturaja Barat.
Uangnya dipakai untuk foya-foya menginap di kamar VIP hotel di Baturaja. “Sebagian uang hasil curiannya untuk berjudi online. Sehingga dari uang hasil curian Rp60 juta, tinggal tersisa Rp35 juta,” ungkap Kanit Pidum Satreskrim Polres OKU Ipda Omi F, SE,.
Pembobol Indomaret di Desa Lubuk Rukam, pada Selasa malam (19/9) lalu, juga bermotif kecanduan judi slot. Ada 2 tersangka sudah diamankan, Dedek Pernando (19) dan Andris Wiwin. Untuk pelaku AN masih buron. “Kami masing-masing dapat bagian Rp5,3 juta. Uangnya habis kalah main judi slot, sisa Rp1 juta,” aku Dedek, diamini Andris. (afi/air/)