MURATARA, SUMATERAKSPRES.ID - Pihak kepolisian akan melakukan pemeriksaan terhadap Camat Rawas Ilir, dan PJ Kades Belani. Pasalnya, Pj Kades dan Camat itu menjadi saksi penganiayaan secara langsung terhadap adik Bupati Muratara yang mengakibatkan salah satu koban tewas dengan luka bacokan. Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto Wardani melalui Kasat Reskrim Polres Muratara, AKP Sopian Hadi saat di konfirmasi Rabu (6/9) menuturkan untuk situasi di Desa Belani saat ini sudah kondusif. Bahkan sejumlah petugas kepolisian masih berjaga jaga di sekitar lokasi kejadian. Sejumlah lokasi sudah dipasang garis polisi, dan sejumlah saksi hari ini akan kita lakukan pemeriksaan. "Peaku penganiayaan itu masih kami kejar, tim Beruang sedang melakukan pelacakan. Dalam waktu dekat kami harap pelaku ini tertangkap," tegasnya. BACA JUGA : Pengeroyokan Adik Bupati Muratara Hingga Tewas, Rumah Pelaku Diamuk Warga Kasat Reskrim Polres Muratara membenarkan, jika adanya informasi, saat kejadian penganiayaan berlangsung. BACA JUGA : Jelang Pilkades, Muratara Memanas, Seorang Warga Tewas Akibat Bacokan Camat Rawas Ilir, PLT Kades Belani yang akan jadi saksi juga berada di lokasi kejadian penganaliayaan adik bupati Muratara hingga tewas. "Ya mereka akan kami panggil untuk dimintai keterangan sebagai saksi. Untuk kronologis lengkapnya, kita belum tahu seperti apa dan apa yang menjadi faktor kejadian itu," bebernya.
Kategori :